Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Ketum KONI Pusat buka Kejurnas Angkat Besi Junior Pupuk Indonesia

Jakarta (Antara) – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) TNI Purn Letjen Marciano Norman membuka Kejuaraan Angkat Besi Junior Nasional Pupuk Indonesia U-18 dan 20 Tahun 2024 di Surabaya.

Dalam kesempatan tersebut, Marciano Norman mengapresiasi terus menerus pembinaan atlet yang dilakukan Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) yang dipimpin Rosan Roeslani karena mampu menjadi cabang olahraga yang berpotensi meraih medali bagi Indonesia di kancah internasional. Acara.

Angkat besi merupakan olahraga yang selalu mengharumkan nama Indonesia dengan prestasinya, kata Ketua KONI Marciano Norman dalam keterangan resmi PB PABSI, Selasa.

Marciano yakin kejuaraan junior ini akan melahirkan atlet-atlet masa depan Indonesia yang siap mengharumkan nama bangsa dan negara dengan prestasinya.

“Saya sangat menghormati PT Pupuk Indonesia (Persero) karena mendukung PB PABSI. Melalui acara ini akan lahir Rizki Juniansyah baru, Eko Yuli, Rahmat Erwin, Windy Cantika,” tegas Marciano.

“Sebagai cabor yang bisa ditiru oleh cabor lainnya, saya berterima kasih kepada Pak Rosan, Pak Djoko, Pak Hadi serta seluruh pelatih dan pengurus yang telah mewujudkan hal ini, namun itu saja tidak cukup jika tidak ada dukungan dari pihak PT. ” Di balik itu semua ada pupuk Indonesia,” tambah Marciano.

Marciano mengapresiasi hasil kerja keras PB PABSI yang mampu melahirkan regenerasi atlet. Hal tersebut salah satunya terlihat dari rekor yang terjadi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XVII Aceh-Sumut tahun 2024, yang mana atlet Indonesia memecahkan 15 rekor PON dan delapan rekor nasional.

“Di Aceh, atlet angkat besi yang ikut sebagai peserta PON memecahkan 15 rekor PON dan 8 rekor nasional. Mereka tidak mungkin memecahkan rekor tersebut jika pelatihnya tidak bagus,” kata Marciano.

Juara Sea Games, juara Asian Games, juara Olimpiade adalah hasil kejuaraan nasional yang telah dimainkan, mulai dari kejuaraan nasional hingga PON, tambah Marciano.

Ke depannya, Marciano menargetkan angkat besi bisa menyumbangkan lebih dari satu medali emas pada Olimpiade berikutnya di Los Angeles dan Brisbane.

Sebelumnya, Ketua PB PABSI yang diwakili Sekjen Djoko Pramono menyampaikan terima kasih kepada PT. Pupuk Indonesia yang memberikan dukungan terhadap program pengembangan angkat besi Indonesia.

Kejuaraan tersebut merupakan kejuaraan ketiga yang didukung oleh PT. Pupuk Indonesia terdiri dari Petrokimia Gresik, Pupuk Kaltim, Pupuk Sriwidjaya Palembang.

PB PABSI mengapresiasi dukungan PT. Pupuk Indonesia untuk pemuda, junior dan senior. Djoko mengatakan, banyak atlet masa depan bangsa yang terpikat dengan kompetisi yang didukung PT Pupuk Indonesia ini.

“Apa yang kami temukan, berkat dukungan PT. Pupuk Indonesia. Tujuh kali olimpiade kami selalu memberikan medali kepada Merah Putih, baru kemarin kami meraih emas berkat dukungan PT. Pupuk Indonesia”, tegas Djoko Pramono.

“Olimpiade berikutnya di Los Angeles akan menjadi tujuan realistis yang dapat dicapai dengan dukungan semua pihak baik pemerintah, lembaga, organisasi olahraga, terutama dukungan dan bantuan dari PT. Pupuk Indonesia yang merupakan Motivasi kuat bagi PB PABSI, tambah Djoko Pramono.

Sebanyak 93 atlet dari 22 provinsi bersaing memperebutkan gelar juara pada Kejuaraan Nasional Angkat Besi pertama yang digelar di Surabaya.

“Sebagai BUMN kami tidak hanya mencari keuntungan tapi juga kontribusi kami. Kejuaraan angkat besi sebelumnya sudah banyak melahirkan atlet-atlet hebat, kami juga bangga,” kata Direktur Sumber Daya Manusia PT Pupuk Indonesia Tina T. Kemala.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *