JAKARTA (ANTARA) – Grand Prix Australia yang digelar di sirkuit Phillip Island akhir pekan ini menjadi salah satu balapan penentu perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024.
Dikutip dari keterangan resmi MotoGP, Selasa, selisih poin dua pebalap terdepan klasemen musim, yakni Jorge Martin (Prima Pramac Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) hanya 10 poin.
Dua kemenangan yang dibukukan sang juara bertahan pada sesi sprint dan balapan utama di Grand Prix Jepang awal bulan ini membuat persaingan memperebutkan gelar juara semakin ketat.
Balapan terakhir di Sirkuit Mutagi bisa dibilang memberikan tekanan lebih besar kepada Martin yang belum lama ini mencatatkan kemenangan balapan utama Grand Prix Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika, setelah sembilan Grand Prix sebelumnya berhasil dimenangkan oleh rival dari pabrikan tersebut. tim.
Fakta menarik dari balapan di Phillip Island adalah baik Bagnia maupun Martin tidak pernah menang di sirkuit legendaris tersebut.
Di sisi lain, selisih poin antara Martin dan Bagnia nampaknya nyaris mustahil bagi Anea Bastianini (Ducati Lenovo) dan Marc Marquez (Gracini Racing) yang masing-masing berada di posisi ketiga dan keempat.
Bastianini dan Marquez juga bersaing memperebutkan podium terakhir Kejuaraan Dunia, dengan kedua pembalap tersebut saat ini hanya terpaut dua poin di klasemen.
Rekor terbaik Bastianini di Phillip Island adalah finis P5. Dengan hasil balapan yang bisa dibilang cukup konsisten musim ini, bukan tidak mungkin “The Beast” tancap gas dan memperlebar selisih poin melawan Marquez.
Di sisi lain, juara dunia delapan kali Marquez punya rekam jejak terbaik di antara pebalap mana pun yang berlaga di grid musim ini.
MotoGP Australia akan berlangsung di sirkuit Phillip Island pada 18-20 Oktober.
Leave a Reply