Jakarta (Antara) -Bhayangkara Hospital Tk I Pusdokkes Polri (Rumah Sakit Polari) Kramat Jati, Jakarta Timur menemani psikologi anak -anak dengan inisial MK (7), yang dilaporkan disiksa oleh orang tua mereka dan pasar Kebayoran, Jakarta Selatan.
Read More : Pemprov DKI harap produk Jakpreneur bisa bersaing di INACRAFT 2025
“Ada seorang psikolog dengan siapa.
Firdaus berkata, M.
“Alhamdulillah, kami melacak kondisi pasien lebih baik daripada memasuki Rumah Sakit Kepolisian Nasional,” kata Firdaus.
Pasien masih mengalami perawatan lebih lanjut, sehingga mereka tidak mengizinkan Anda pulang.
“Pasien masih harus melalui perawatan. Yang terpenting, kami sekarang fokus pada pemulihan kesehatannya,” kata Firdaus.
Sebelumnya, Rumah Sakit Bhayangkara TK I Pusdokkes Polri (Rumah Sakit Polar) Kramat Jati, Jakarta Timur mengungkapkan bahwa ada beberapa kondisi penting untuk anak -anak dengan MK awal (7), yang dilaporkan disiksa oleh orang tua mereka dan Pasar Kebayora Lama, Jakarta Selatan.
“Berdasarkan konsekuensi dari pemeriksaan awal, banyak kondisi serius dari kondisi medis telah menemukan bahwa Eindocara TK, Eindoke TK, Eindoke Hakri, Eindoke Hakim, Si Zainul Hakim Eindoke Hakri Komisi Erainulkara Tk Jika tk descinka hakri Sabtu Jakarkara Jakarkara
Hasil survei awal telah menemukan banyak kondisi medis utama, termasuk patah tulang di lengan kanan, tulang, kekurangan gizi, anemia parah dan adanya bekas luka terbakar di daerah tersebut.
“Kami telah memindahkan enam dokter untuk perawatan intensif pasien dalam kolusi anak (PICU),” kata Erwinn.
Korban disebutkan oleh Rumah Sakit Regional Kebayran Lama, Kamis (12/6) dan mencapai Departemen Darurat (IGD) di Rumah Sakit Kepolisian Kramat Jati pada 21,54 WIB.
Leave a Reply