Jakarta (Antara) – Wakil Peran Khusus dalam Jaminan Produk Halal (Produk BPJER (BPJER PRODUT)) untuk memperkuat siswa untuk memperkuat ekosistem halal Indonesia.
Read More : Soal ormas ganggu investasi, Rosan sebut perlu ada diskusi
“Ini mungkin titik awal untuk berpartisipasi dalam pembangunan industri halal di negara itu,”, Afrecacity dibawa dari kata -kata resmi di Jakarta Rabu.
“Mulailah dari hal -hal kecil. Jika Anda bisa meminta halal – Halael. Jika tidak, pengguna juga bertanggung jawab untuknya,” tambahnya.
Selain itu, setelah AfreanSyah juga berkembang menjadi produk standar yang merupakan sinonim kualitas, bukan religius.
Menggunakan standar halal mereka, katanya, “dia menambahkan kerja sama antara Syariah dan sains.
“Halal adalah halal – label, terutama dalam kebiasaan, terutama dalam diagram halal halal, misalnya, bantuan laboratorium dalam memastikan primahal,” “Afident.
Di sisi lain, formal Forasemong Semarang, Maine dari formal Semarang, menekankan upaya untuk mengembangkan industri hamal, satu melalui rencana untuk menciptakan industri halal.
Selain itu, mantan sekretaris departemen agama mengatakan bahwa tidak ada hanya produk makanan, tetapi juga memiliki empat elemen penting, atau layanan, infrastruktur, dan dukungan negara.
“Ini adalah area penyeberangan besar: akademisi, pemain bisnis, regulator dan masyarakat,” kata Nizar.
Leave a Reply