JAKARTA (Antara) – Pemain Jakarta Persija bermain Siraneman mengkritik para peserta di Piala Presiden tahun ini, Persib Tyres FC, Port FC, Indonesia dan Indonesia berbeda dari semua bintang.
Witan berpikir bahwa Piala Presiden harus diikuti oleh banyak klub, sehingga semua pemain Indonesia merasakannya lagi saat ini dengan harga harga.
“Ini juga bagus, tapi menurut saya yang terbaik adalah bermain untuk semua klub Indonesia di tim Siket Siket Siket Symums di Siket Sikar Sikar Sikar
Tahun ini jumlah peserta di Piala Presiden adalah minimal enam edisi yang diproduksi. Jumlah peserta di sebagian besar turnamen dihadiri oleh 20 klub pada 2017 hingga 2019.
Pemain muda berusia 23 tahun itu terdiri dari 30 pemain terpilih melalui suara online dari penggemar, diikuti oleh 83 ribu peserta. Bersamanya ada tiga perwakilan dari Kemayran Tiger yang adalah Hansamu Yama, Zahagy Ghaly dan Lufl dari Runtunahu.
Ditanya bagaimana proses yang disesuaikan dengan pemain lain di Liga Indonesia All Star, mengatakan tidak ada kesulitan yang signifikan. “Jika saya secara pribadi, tidak ada masalah karena mereka juga pemain berkualitas. Jadi kami memiliki tujuan yang sama di bawah urutan pelatih Rahmad. Karena pendapat saya tidak kesulitan menyesuaikan diri dengan mereka,” katanya.
Liga Indonesia All Star adalah anggota grup dengan Oxford United dan Aarema FC mereka para juara bertahan dan tim presiden yang paling sukses.
Dalam pertandingan pertama, Indonesia All Stars menghadapi Ole Romeny di Bung Karno di Stadion Utama Mark Karno, Jakarta, pada hari Minggu (6/7) di 19.30 WIB.
“Menurut pendapat saya, semua pemain siap, semua pemain siap melakukan yang terbaik, dan kami juga siap untuk memenangkan presiden Seventies of All Stars.
Selain itu, pemilik 46 Caps untuk tim nasional di Indonesia menjadikan Piala Presiden acara hangat di ERA Baru 2025/2026. Musim lalu ia mendaftarkan 28 kompetisi 1 dengan Pertija dengan total 1.165 menit bermain. Dia mencetak satu gol dan enam pengiriman Persija membantu sekitar tujuh dari 51 poin.
“Tentu saja (Piala Presiden) sebagai panas untuk memulai kompetisi,” akunya.
Leave a Reply