Jakarta (Antara) – Kementerian Kerjasama mempromosikan percepatan verifikasi Undang -Undang Koperasi yang baru karena penting untuk memulihkan status koperasi ekonomi nasional.
Co -AUP -Minister Ferry Juliantono mengutip pernyataan di Jakarta pada hari Senin, yang menyatakan bahwa Undang -Undang Koperasi 1992 tidak lagi terkait dengan periode ini untuk periode 25.
Dia menginformasikan bahwa RUU kerja sama sekarang telah dimasukkan dalam daftar kumulatif terbuka di Dewan Hukum DPR RI. RUU Kerjasama Draf Caamencap mencakup beberapa proposal strategis.
Dia berharap bahwa debat RUU dapat dimulai segera setelah interval DPR berakhir, menerima dan menerima proposal strategis.
Salah satu proposal utama Caamencap adalah pendirian Badan Asuransi Khusus (LPS) untuk organisasi koperasi. Keberadaan LPS ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan dana pelanggan yang disimpan dalam kerja sama, yang mirip dengan jaminan untuk berlaku untuk bank.
“Sehubungan dengan LPS kooperatif, kami juga telah mengusulkan, di mana di masa depan, itu seperti Bank Co -Company LPS,” kata Ferry.
Selain itu, digitalisasi juga merupakan hal penting yang dapat ditempatkan pada tagihan. Organisasi koperasi mendorong untuk terus meningkatkan penggunaan teknologi digital untuk mempercepat bisnis mereka, tetapi masih mendorong praktik perdagangan aktual.
Perahu menyimpulkan bahwa tidak ada hambatan yang signifikan dalam rancangan RUU kerja sama. Parlemen Indonesia, Comekop, Badan Legislatif dan wastafel Komisi VI, terus harmonis.
Dengan adanya Undang -Undang Koperasi Baru, kapal berharap bahwa pengembangan koperasi di Indonesia kuat. Masyarakat koperasi aktif lebih baik dan dikembangkan.
Dia berharap bahwa undang -undang baru, termasuk Red and White Village/Kelurahan Cooperative (Kopdes/Kel), yang akan diluncurkan pada 12 Juli 2025, akan dioperasikan dengan baik.
“Sejauh ini, saya telah melihat bahwa ada sekitar 22 ketentuan, saya telah melihat bahwa ruang lingkup kegiatan koperasi akan terbatas. Ya, kami akan merobeknya (dengan RUU kerja sama) sekarang,” katanya.
Leave a Reply