Jakarta (ANTARA) – Tokyo Game Show dimulai pada Kamis, dengan area khusus menampilkan penggunaan teknologi kecerdasan buatan dalam game.
Menurut siaran Kyodo, lebih dari 900 peserta pameran dari lebih dari 40 negara dan wilayah berpartisipasi dalam Tokyo Game Show 2024, menampilkan judul game terbaru mereka kepada para penggemar game.
Salah satu yang menarik dari acara ini adalah AI Technology Pavilion, di mana perusahaan terpilih akan mendemonstrasikan penerapan teknologi dalam pengembangan game, seperti mengubah teks menjadi video 3D dan memproduksi ‘komentar langsung untuk permainan olahraga.
Sekitar 250.000 pengunjung diperkirakan akan menghadiri acara tahunan tersebut, yang berlangsung selama empat hari di pusat konvensi Makuhari Messe di Chiba, dekat Tokyo, menurut Asosiasi Pemasok Hiburan Komputer, yang menyelenggarakan pameran tersebut.
Asosiasi Pemasok Hiburan Komputer mengatakan lebih dari 2.000 judul game akan dipamerkan di Tokyo Game Show.
Di antara peserta pameran adalah Sony Interactive Entertainment Inc., yang kembali setelah lima tahun absen untuk menampilkan konsol barunya, PlayStation 5 Pro.
Produk yang dilengkapi unit pemrosesan grafis yang ditingkatkan untuk kualitas gambar yang lebih baik ini akan dikirimkan pada 7 November 2024.
Dua hari pertama Tokyo Game Show sebagian besar diperuntukkan bagi jurnalis dan pejabat industri. Pengunjung umum dapat memasuki pusat pameran mulai hari Sabtu.
Tiket pertunjukan publik berharga 3.000 yen (sekitar Rp 314.000) per hari dan harus dibeli secara online terlebih dahulu. Anak-anak usia sekolah dasar ke bawah dapat masuk secara gratis.
Tokyo Game Show, yang diluncurkan pada tahun 1996, merupakan salah satu acara video game terbesar di dunia, bersama dengan Gamescom di Jerman.
Leave a Reply