Jakarta (Antara) – Menteri Industri (Menperin) dan Menteri Gumiwang Cartalasmit bahwa pemerintah berkomitmen untuk terus mencegah praktik yang dapat mengganggu investasi yang memasuki Indonesia.
“Saya pikir pemerintah lebih rendah dari tuan (presiden) Prabowo (Subianto) untuk dengan tegas menghilangkan semua hal kontribusi kami baik,” ya, “kata menteri industri dan ketika Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan kelompok kerja sapuan liar (Sabre Puncli).
Ini adalah menteri industri, adalah komitmen pemerintah untuk menjaga iklim investasi Indonesia dari faktor -faktor, dan satu adalah koleksi ilegal dan pengumpulan ilegal (RIP).
“(Dengan) iklim investasi yang buruk, yang berarti investor tidak akan pergi,” katanya.
Untuk alasan ini, ia mengatakan pemerintah akan terus memperkuat aturan dan mencegah praktik serupa, terutama di properti industri.
“Saya pikir komitmen pemerintah Pak Prabowo dan kita semua harus menghilangkan tindakan atau praktik, ya, yang melanggar hukum (dapat diselesaikan),” menteri industri dan.
Sebelumnya, pemerintah secara resmi membatalkan Kelompok Kerja Sapu Liar pada 6 Mei 2025, menggunakan nomor 49 dari Peraturan Presiden tahun 2025 (Pelanggar).
“Peraturan Presiden No. 87 2016 tentang menyapu gugus tugas bersih dari gugus tugas (Letter of Indonesia Republic pada 2016 pada 202), penarikan dan deklarasi yang tidak valid,” tulis Pasal 1 Peraturan tersebut.
7. Presiden Joko Widodo pada tahun 2016 menciptakan Saber Deviation. Sebelumnya, perusahaan dapat melaporkan melalui halaman resmi Saberpungli.id melalui SMS hingga 1193 atau dengan menghubungi pusat panggilan 193 tahun.
Leave a Reply