Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

PNM aktif berdayakan perempuan jadi pelaku usaha ultramikro

Jakarta (ANTARA) – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berperan aktif dalam pemberdayaan perempuan sebagai wirausaha ultra mikro yang berperan penting dalam menggerakkan perekonomian daerah.

Peran ini membuat PNM mendapatkan penghargaan untuk Keuangan Mikro Ultra Terbaik untuk Memberdayakan Perempuan dalam Bisnis dalam perjalanannya menuju Penghargaan CNBC 2024 untuk Layanan Perbankan dan Keuangan Terbaik

Penghargaan tersebut diserahkan langsung kepada Chief Operating Officer PNM Sunar Basuki pada Rabu (30/10) di Jakarta.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Dewan Juri atas penghargaan yang diberikan kepada PNM. Hal ini tentu menjadi kebanggaan bagi seluruh insan PNM. Dan menjadi motivasi bagi seluruh tim PNM untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat luas, khususnya perempuan kurang mampu,” kata Sunar dalam keterangannya. di Jakarta, Kamis.

Sunar mengungkapkan, PNM telah melayani 20,1 juta nasabah ultra mikro dalam program PNM Membangun Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar).

Program PNM Mekaar secara khusus berfokus pada pemberdayaan ekonomi perempuan dari keluarga kurang mampu dengan memberikan akses terhadap keuangan mikro dan dukungan usaha.

“Program ini dirancang untuk memungkinkan perempuan yang menjalankan usaha mikro menjadi mandiri secara finansial,” katanya.

Hingga Agustus 2024, PNM Mekaar telah menyalurkan pembiayaan dengan jumlah terhutang sebesar Rp43,6 triliun.

PNM Mekaar juga berhasil meningkatkan kelas ekonominya, dibuktikan dengan 1,74 juta nasabah PNM Mekaar yang naik kelas dan melanjutkan ke Bank Rakyat Indonesia (BRI) atau Pegadaian.

Lebih lanjut dikatakannya, PNM Mekaar merupakan layanan pinjaman modal bagi perempuan kurang mampu pada usaha kecil dan menengah yang diluncurkan pada tahun 2015.

Pada dasarnya, kata Sunar, klien PNM Mekaar memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam berbisnis. Namun, terbatasnya akses terhadap pendanaan modal kerja menyebabkan keterampilan bisnis mereka kurang dimanfaatkan.

Ia kemudian menyebutkan beberapa alasan terbatasnya akses, termasuk kendala formal, skala usaha, dan kurangnya jaminan.

Oleh karena itu, kata Sunar, perusahaan memperkenalkan sistem kelompok tanggung jawab bersama yang dapat menjembatani kesenjangan akses terhadap pembiayaan sehingga klien dapat mengembangkan bisnis untuk mencapai tujuan mereka dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Secara keseluruhan, lanjutnya, manfaat yang disalurkan perusahaan melalui layanan PNM Mekaar antara lain perbaikan pengelolaan keuangan, ketidakpastian pembiayaan modal, penanaman budaya menabung, serta keterampilan kewirausahaan dan pengembangan usaha.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *