Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Pencuri spion mobil di Jakbar terancam hukuman tujuh tahun penjara

Jakarta (Antara) – Jalan Pelopor 4 digit 23 RT memiliki dua hadiah tampilan belakang mobil yang mencurigakan dan Inisial RC (19) dan SPS (23). 005, rw. 011 Tegal Alure Village, Distrik Kaliderese, Western -jakarta, diancam dengan hukum penjara maksimum tujuh tahun.

“Keduanya dituduh pencurian berdasarkan Pasal 363 KUHP dan atas dasar ancaman penjara tujuh tahun,” kata Metro Ditreskreskrime Metro Jaya Police, AKBP Resa Fiard Marasabessy dalam pernyataannya pada hari Senin.

Di Wilayah -Jarka Barat (26/4), kereta bawah tanah ditangkap oleh Substrumen Detektif Polisi Jaya (ResMob).

“Para petugas ditangkap sekitar pukul 11:00 pagi di Jalan Ketapang Utara No. 8A, RT 013 RW 007 Desa Krukuti, Distrik Taman Sari, Jakarta Barat,” katanya.

Resa menjelaskan bahwa penerbangan berlangsung pada hari Rabu (9/4) sekitar 03.52 wib -il jalan pelopor 4 nomor 23 Rt. 005, rw. 011 Desa Tegal Alure, Wilayah Kaliderese, West -jakarta.

“Awalnya, korban atau reporter dan CDC asli kembali dari tempat kerja dan kemudian memarkir mobil di depan rumah,” katanya.

Selain itu, reporter meninggalkan kendaraan dengan kereta mobil yang diparkir dan memasuki rumah.

Kemudian hari berikutnya pada hari Rabu (9/4) sekitar pukul 08:00, ketika dia ingin bekerja, ternyata cermin itu terlihat dari belakang.

“Kemudian reporter itu diperiksa oleh CCTV dan melihat dua pelaku menggunakan dua mesin mobil pada 03.52 sekitar 03.52 Wibus bahwa gelas itu kembali ke reporter ketika kasus itu kehilangan reporter RP3.5 juta dan memberi tahu polisi,” kata Resa.

Resa mengatakan bahwa setelah tim membuat tempat kejadian kejahatan, pengamatan, wawancara dan saksi, dua kejahatan ditangkap, tim menerima gambar para pelaku dari CCTV dan identitas para pelaku.

“Polisi juga menjamin bukti, yaitu kaki CCTV, unit sepeda motor, jaket, t -ts dan celana milik para pelaku,” katanya.

Sebelumnya, video ICE juga diunggah ke akun Instagram @infojakbar24, yang menunjukkan para pelaku untuk mengambil tindakan.

“Penerbangan cermin melihat ke belakang karena pemilik mobil kehilangan es tiga kali. Pertama, pada 9 Januari 2025, yang kedua, 29 Januari 2025, 29 Januari 2025, dan para pelaku menjaga penduduk dan kemudian berlari,” tulis akun itu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *