Jakarta (Antara) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta Selatan menghargai pengukuran suara rekapitulasi yang bekerja secara efisien, sehingga selesai sebelum tenggat waktu di provinsi Dkira Dkara.
“Ini dilakukan dan halus, karena pada tingkat di bawah industri juga halus, terima kasih bahwa Anda belum makan terlalu lama di tingkat kota,” kata presiden KPU di Jakarta Selatan, Taqiuddin, ketika ia dihubungi pada hari Senin di Jakarta.
Taqiuddin mengatakan bahwa prediksi waktu antara sub-industri benar-benar dihitung, sehingga pada saat rekap di tingkat kota dapat diselesaikan sebelum batas waktu 6 Desember.
KPU Jakarta Selatan dapat menyelesaikan rekap di tingkat pemungutan suara kota county pada hari hanya pada 4 Desember.
Bahkan, pada saat ini, KPU Jakarta Selatan menetapkan tiga hari, yaitu pada 4-6 Desember di tingkat pemungutan suara kota.
“Kemarin kami sedang mempersiapkan dalam tiga hari untuk agenda penangkapan kembali, tetapi faktanya, di bagian bawah, itu terjadi tanpa masalah begitu cepat,” jelasnya.
Mengenai evaluasi, dinyatakan bahwa KPU Jakarta Selatan tahu dalam pemilihan presiden (tumpukan) dan kepada pemilih legislatif (PILEG) untuk siap untuk direkap.
Selain itu, ini tidak dapat dipisahkan dari dimensi kecil, yaitu petugas dari masing -masing distrik yang memainkan peran penting dalam tahap pertama pemilihan.
“Masing-masing sub-industri menguntungkan dan halus Alhamdulillah, tanpa gesekan politik atau itu membuat rekap,” katanya.
Komisi Umum DKI Jakarta (KPU) telah menetapkan ketakutan kandidat (Paslon) gubernur dan gubernur nomor 3, Pramono mengumumkan Karno atau jika Doel memenangkan beberapa suara dalam pemilihan tahun 2024, 2.183.239 suara.
Pram-Doel menyatakan bahwa ia menerima suara terbanyak dari 2.183.239 suara, sementara pasangan kandidat lainnya, yaitu Serial 1, Kamil-Suswono yang konyol (Tirai) menerima 1.718.160 suara. Dalam pasangan 2 kandidat di posisi ketiga, Dharma Pongkun-kun Wardana memenangkan 459.230 suara.
Leave a Reply