Menteri Antarasury Sri Muryani Indrawati bertemu dengan kedutaan Kedutaan Besar Jepang (CIO) dan Shingo Kobayashi dengan duta besar di Jepang. Dia menekankan janji Indonesia untuk memperkuat kerjasamanya.
Sri Mulyani mengatakan, “Pertemuan saat ini sedang berusaha untuk memperkuat kemitraan abadi Indonesia Indonesia.
Menteri bayi menjelaskan bahwa DBJ adalah bank -bank Jepang dan bekerja dengan otoritas Indonesia (INA) untuk mendorong ibu kota hibrida hingga 2023.
Kolaborasi DBJ bertujuan untuk mendorong investasi swasta, untuk mendorong pertumbuhan permanen, dan memperkuat pasar keuangan Indonesia dengan solusi untuk modal.
Sementara itu, Indonesia dan Jepang memperkuat hubungan bilateral dengan memperluas operasi startup (sekolah, ekonomi hijau, industri hijau dan keterampilan kerja.
Kontrak telah mencapai dialog resmi di 3 (PPDT) yang diadakan pada hari Jumat (28/2/2025), yang termasuk sektor swasta dan dua negara.
Dalam kepuasan digital dan dimulainya dialog, Wakil EDI PRIO Pambudi untuk koordinasi dan investasi menekankan pentingnya meningkatkan Indonesia dan Jepang.
Salah satu acara yang menggembirakan adalah program Paech Pach Pach Pach Pach Paech Pach Pach Pach.
Kedua negara sepakat untuk bekerja sama dalam pengembangan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan reformasi.
Koordinasi ekonomi koordinasi dan meti akan memulai diskusi bersama untuk mendorong lebih banyak kolaborasi dengan pengembangan AI (AI).
Selain tahap digital, pertemuan ini membahas kerja sama industri hijau. Jepang melakukan program untuk Jepang (AZEC) di Jepang, dengan Minera Indonesia dan konversi Indonesia sebagai baru dan direnovasi (EBT) menjadi proyek baru dan diperbarui sebagai baru dan direnovasi (EBT).
Leave a Reply