Jakara (Antara) -Area Menteri Dickty (Wrampes of PDT) Ahmad Riza mengatakan berkembang di kota -kota merah dan putih (Kopdes).
Sebagai bapak Ariza yang dikenal, hak -hak mengenai layanan utama pada saat yang sama diakui sebagai hasil dari garis merah dan putih tidak akan menghilangkan bumdes merah.
“Terapkan setelah sinergis dengan gabungan baru. Jangan saling memotong untuk saling mendukung, jangan memotong bagian yang berbeda dari presiden presiden presiders
Sebelumnya orang yang sama dikirim oleh Menteri Kota dan Seni Terbaik PDT) Yandi Susanto. Menddes Yandri dikatakan bahwa setelah hutan kerjasama lokal merah dan putih akan memperkuat bola.
“Jadi jangan khawatir kepala desa (kota kepala Rp24 miliar, tidak akan lebih kuat dari Yandri.
Mendes membawa ini pada saat yang sama untuk menjawab pertanyaan dari beberapa kota Kota Merah dan bebas dari lembaga pemerintah.
Mendes ditambahkan bahwa masa depan keberadaan copithantual merah dan putih tidak akan menghilangkan bumdes. Sebaliknya, katanya, pemerintah akan mempertahankan hubungan antara merah dan desa dan bumdes.
Presiden Presiden MPR Indonesia mengatakan wanita merah dan lokal akan menjadi bagian dari Bumes atau sebaliknya.
“Sekarang ini adalah banyak pertanyaan dari kepala desa, ribuan bumdes yang memiliki kolaborasi, tetapi mungkin menjadi bagian dari mitra kerja,”
Pemerintah terus mengelola masalah dalam pekerjaan dalam instruksi (pekerjaan yang diajarkan) dan tips kerja (bakat). “Kami sekarang telah mengelola proses kerja perbudakan gelandangan gelandangan dan kerja sama.
Leave a Reply