SURABAYA (Antara) – Pelatih PSB Biack Marcos Guillermo Samso menyeimbangkan Persia Surabaya, tetapi keakuratan kemajuan adalah faktor yang sangat baik, kehilangan timnya.
“Pertandingan yang ditemukan dalam keseimbangan, kami duduk tiga poin dan menimbang beberapa strategi. Perbedaannya adalah dalam pertandingan pertandingan di BB-Tomo Gelora Stadium (GBT), Surabaya, Surabaya, Sabtu.
Dia bahkan percaya bahwa dia juga harus percaya bahwa hasilnya juga harus diakhiri dengan gambar, karena pemain juga bermain dengan baik untuk mengimbangi Persebaya.
“Kami bisa mendapatkan tanda karena kami bekerja keras dan juga bermain dengan baik,” katanya.
Selain itu, Marcos menekankan bahwa di masa depan ia akan terus mencoba meningkatkan dan memenangkan kinerja tim di pertandingan berikutnya.
“Kami akan terus mencoba menang di pertandingan berikutnya,” katanya.
Meskipun kecewa dengan hasil pertandingan, Marcos masih dihargai di atmosfer yang dibuat selama pertandingan Stadion GBT.
“Stadion ini luar biasa dan memberikan suasana yang baik untuk permainan,” katanya.
Sementara itu, PSB menandai tahmm Muhammad Tahir solusi wasit, yang dianggap kerusakan pada timnya ketika kalah dari Pebaya.
“Selamat atas kemenangan Persebaya. Namun, kami menyesal telah menyesal, terutama pelanggaran terlalu sering sepanjang pertandingan,” kata Tahir.
Dia juga mencatat momen yang menentukan bahwa dia mengatakan dia bisa mengubah hasil pertandingan dan tidak membuat timnya mendapatkan poin.
“Ada pelanggaran dan jika wasit bertiup bagi kami, kami bisa mencetak gol dan pertandingan berakhir dengan gambar,” katanya.
Dengan hasil ini, PSB tetap menjadi sepeda 12 dengan 29 poin, sementara meminjamkan kedua dari liga 1 berdiri dengan 41 poin.
Di pertandingan berikutnya, PSB juga akan melakukan perjalanan ke markas Perik Kedii di Stadion Wayan Dipta pada hari yang sama, pukul 3.30 sore.
Leave a Reply