Jakarta (Antara) -Komite B dari DKI Jakarta DPRD berharap bahwa penduduk akan mendapat manfaat dari fungsi Jakpangan di Jakarta Now (Jaki) permintaan untuk memeriksa persediaan makanan yang tersedia, termasuk Ramadan dan Lebaran 1446 Hijri.
Sekretaris DKI Jakarta DPRD B Muhammad Lefy dalam sebuah pernyataan tertulis di Jakarta pada hari Jumat dan mengatakan bahwa publik juga dapat mengetahui apakah ada peningkatan dan pembelian barang -barang pasar melalui aplikasi tersebut.
“Bekas (aplikasi Jaki) sehingga kita tahu di komunitas bahwa ada kelangkaan barang,” katanya.
Fungsi Jakpangan di Jaki, Lefy mengatakan, upaya pemantauan bisa jika seorang pedagang ditemukan bahwa penjualan makanan dengan harga jual tertinggi (TI) ditentukan oleh pemerintah.
Anggota Komite DPRD DKI Jakarta DPRD juga berharap bahwa pemerintah provinsi DKI Jakarta (Pemprov) akan mengevaluasi mekanisme distribusi makanan yang diizinkan.
Dia mendengar beberapa keluhan publik, termasuk kesulitan untuk pergi ke situs pendaftaran online (online) untuk menerima makanan bersubsidi.
Itulah sebabnya Ismail mengharuskan lokasi lokasi distribusi makanan diizinkan lebih akurat oleh masyarakat.
Di sisi lain, pemerintah provinsi DKI Jakarta menjanjikan persediaan makanan tentang kebutuhan Ramadhan sampai Lebaran 2025 aman dan harganya masih diperiksa, meskipun ada beberapa makanan yang telah menaikkan harga.
Untuk menjamin hal ini, otoritas provinsi DKI Jakarta melalui perangkat regional (OPD), perusahaan regional (BUMD) di bidang makanan adalah Dharma Jaya dan Pt Tjipinang Jaya Food Station dan pasukan khusus pemantauan makanan reguler dan hadiah makanan.
Leave a Reply