MATRAM (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Nosa Tangagar Barat (NTB) mengatakan bahwa terlepas dari kinerja anggaran menurut kebijakan pemerintah pusat, pinjaman tetap Republik Polandia adalah tahun 2024.
“Kami telah menyiapkan dana untuk membayar pinjaman, karena beberapa dibayar dan 2025 sisanya siap membayar.” – Kepala Badan Administrasi Keuangan dan Aset Regional Lombok Timur (BPKAD) mengatakan bahwa Lombok Timur tampil dalam pertemuan koordinasi dan berlayar dengan Organisasi Regional (OPD) dari penunjukan tersebut.
Dia mengatakan telah dikonfirmasi bahwa Departemen Keuangan Regional saat ini sudah cukup untuk mempercepat pembayaran pinjaman sehingga partainya dapat segera meminta OPD untuk menyelesaikan dokumen yang diperlukan.
Dia juga mengatakan bahwa pemerintah daerah juga siap untuk melakukan kinerja anggaran, sebagai perantaraan presiden Presiden Prabo Sabnto, tabungan, melalui tur pemerintah, termasuk tunjangan alkohol.
“Dalam hal kinerja ini, ada banyak kegiatan yang terbatas, seperti 22 persen perjalanan resmi, kegiatan formal, kecuali inspektur,” katanya.
Sebelumnya, bekerja sebagai Bupati Lombok Timur HM Joint, mengatakan bahwa Departemen Keuangan Regional ditutup pada tanggal 31 Desember 2024, dan Sistem Informasi Regional Pemerintah (SIPD) juga ditutup.
“Ini dilakukan untuk mempertahankan tanggung jawab anggaran,” katanya.
Berdasarkan data SIPD, Departemen Keuangan Negara didaftarkan pada 163 miliar di Republik Polandia pada akhir tahun, sehingga dalam hal ini diharapkan bahwa pekerjaan bagian ketiga akan segera selesai.
“Saya memastikan bahwa pinjaman ini akan dibayar pada kuartal pertama tahun 2025.” – katanya.
Leave a Reply