Jakarta (Antara) – Penggunaan kipas di bawah sinar matahari, di mana pengeringan dapat membantu mencegah bau bau, karena musim hujan lembab.
“Jika saya memenangkannya (ALEC), salah satunya dengan penggemar di perbatasan, dan saya lebih suka berada di ruangan yang indah,” kata lokomotif binatu modern ketika Anda terhubung pada hari Kamis pada hari Kamis.
Tips bahwa ruangan harus bersinar atau dengan lampu. Selain itu, pertimbangkan jarak antara satu gaun, dan yang lain, saat kering dan tidak terlalu tajam.
“Matahari juga harus dengan gantungan, dan celahnya tidak boleh terlalu padat untuk meledak.
Hal lain yang perlu dipertimbangkan tidak mengumpulkan pakaian kotor, karena kotoran dan keringat bisa mengenakan pakaian basah sehingga mereka bisa berbau dan berbau.
Kemudian, ketika dia mengundang, dia menyarankan untuk tidak setuju dengan bau atau oposisi, menggunakan aroma lembut dan harum dan fokus pada aroma.
“Ketika gaun itu kering, besi berbau sebelum disimpan dalam cangkir,” katanya.
Meteorologi, Iklim dan Kedutaan Besar Geokilier (BMKG) mengatakan bahwa hujan diprediksi, tetapi sampai akhir 2025.
Hujan atas di Indonesia adalah dari Januari hingga Februari hingga puncak hujan.
Akibatnya, BMKG mendesak orang, termasuk Jakarta untuk mempertahankan kecenderungan yang tepat dan berkumpul di Indonesia.
Leave a Reply