Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Panpel Persik jelaskan penyebab listrik padam di stadion karena MCCB

Kedari (Antara) – Komite Partai Persik Kedari menjelaskan penyebab lampu di daerah Stadion Brawijaya, Kedari, Java Oriental, selama Partai Solo Persia, karena ada masalah dengan MCCB (saklar kasus model).

Ketua Komite Partai Perika Kedodo mengatakan bahwa manajemen selalu bekerja dengan PLN untuk memastikan bahwa listrik aman selama partai.

“Kami selalu bekerja dengan PLN. Ada petugas PLN yang bangun dan melindungi diri mereka di sini melalui transformator besar. Setelah kami mengkonfirmasi penyebab kematian (listrik dalam lampu kemudi),” katanya kepada Kedari pada Jumat malam.

Dia mengatakan bahwa para pejabat PLN segera mengetahui lokasi MCCB yang merupakan sakelar sirkuit yang digunakan untuk melindungi celana pendek, aliran berlebihan dan gangguan listrik lainnya. Lokasi berada di area stadion Brawijaya Kedari.

Para petugas juga segera diperbaiki dan hanya membutuhkan waktu dua menit. Namun, karena lampu area panggung tidak lebih dari 10 menit relatif lebih lama.

“Dua menit terhubung, tetapi lampu konvensional tidak dikelola, butuh sekitar 10 menit. Segera setelah MCCB terhubung, butuh 11 menit untuk menjadi normal.

Dia juga mengatakan bahwa apa yang terjadi bukanlah pertanyaan tentang lampu, tetapi pusat listrik.

Menurut pernyataan PLN, ada beberapa hal yang mungkin merupakan penyebab lampu di tahap, yaitu pelepasan daya karena melebihi kapasitas atau sengaja dilepaskan.

“Pengiriman PLN yang menghilangkan catu daya melebihi kapasitas atau dimaksudkan. Tetapi sejauh ini belum pernah dirilis sejak 2004. MCCB seperti cengkeraman, ditekan dengan fatal,” katanya.

Saya juga tidak tahu apakah ada elemen yang disengaja atau tidak. Karena tidak diblokir untuk kotak MCCB sehingga semua orang dapat membukanya.

Lampu off yang ditemukan dalam permainan berkelanjutan Liga Indonesia 2024-2025 di Stadion Brawijaya, Kedari, Jumat malam dalam permainan berkelanjutan Liga Indonesia 2024-2025.

Dalam game ini, skor berakhir dengan 0: 0. Persik telah mencetak gol, tetapi dibatalkan setelah memeriksa video Asisten Wasit (VAR).

Game ini, yang tidak hanya ditampilkan untuk annulos, juga diwarnai dengan kartu merah.

Dengan hasil akhir ini, Perik menempati posisi ke -7 di peringkat keseluruhan dengan 33 poin dan Persis solo pada tanggal 17 dengan 18 poin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *