JAKARTA (Antara) – Sebanyak 200 anak Indonesia dan Jepang berusia 9-12 akan berpartisipasi dalam festival olahraga di Indonesia pada hari Sabtu (15/2) di Stadion ASIIP di Jakart.
Acara klub liga Jepang Shonan Bellmare dengan Asiop Football Academy adalah sarana untuk memperkuat hubungan antara Indonesia dan Jepang, berinteraksi positif antara anak -anak dari kedua negara.
“Jakarta memiliki banyak anak kewarganegaraan Jepang, tetapi masih ada beberapa wadah yang bisa mereka temui dan bermain dengan anak -anak Indonesia. Kami berharap mereka dapat menghubungi festival ini, belajar dari satu sama lain dan memperkuat hubungan persahabatan,” kata Presiden Asiop Ade Prima Syarif, dikutip dari Pernyataan tertulis yang diterima oleh reporter.
“Selain itu, tentu saja, jika ada pemain yang memiliki bakat, keduanya bisa berada di sepak bola untuk menjadi anggota Asiop atau Shonan Bellmare Academy di Indonesia,” tambahnya.
Festival olahraga Indonesia akan menghadirkan berbagai permainan tradisional dari Indonesia dan Jepang, yang ingin mendapatkan anak -anak dari budaya kedua negara. Selain itu, game ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan tim pertemuan dan kerja sama.
Shun Ogino, kepala Komite Festival Olahraga Indonesia, menjelaskan bahwa semua anak akan dibagi menjadi berbagai tim campuran dengan peserta dari Indonesia dan Jepang.
Setiap tim mengikuti berbagai jenis game, termasuk permainan tag (Chase Games to Practice Agility), Ball Passing (koordinasi pelatihan dan kolaborasi), tambang bola besar, permainan tradisional Indonesia), ping -pong on lepel (dengan bola pingpong untuk sendok) , Saldo Hone), Hone Balance), 2 orang 3 kaki (berjalan dengan kaki, berlatih kolaborasi) dan sepak bola (sepak bola sebagai olahraga paling penting).
Perlombaan ini berakhir dengan hadiah untuk tiga tim teratas yang menerima trofi dan hadiah.
“Kami ingin menciptakan suasana yang menyenangkan di mana anak -anak dapat bersaing dengan cara yang sehat dan mempelajari pentingnya kerja sama dan persahabatan,” kata Shun Ogino.
Acara ini juga disambut oleh Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, diwakili oleh Direktur Informasi dan kulturdaisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisuisueruisuisuisueruisueruisueruisueruisuerusuerusuerusuerusuerusuerusuerus Punciluisuisuisuisuisuisuisueruisuisueruisueruisueruisueruisueruisueruisueruisueruisueruisueruerueruerusueruerueruerusuerueruerueruerus Penggil pinnya isuisuisuisuisuis.
“Kami percaya bahwa olahraga adalah cara yang sangat efektif untuk mengembangkan hubungan yang lebih dekat antara orang Indonesia dan orang Jepang, terutama di antara anak -anak. Kami berharap acara ini di masa depan dapat menjadi langkah pertama untuk kegiatan yang lebih mirip,” kata Daisuke.
Leave a Reply