JAKARTA (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Pusat memberikan bantuan makanan dan susu kepada pengungsi terdampak kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kemayoran, untuk menjamin kebutuhan dasar pengungsi, khususnya anak-anak dan lansia, selama masa tanggap darurat.
“Kami telah menyediakan makanan cepat saji untuk seluruh pengungsi, termasuk susu khusus untuk anak-anak di tempat persembunyian,” kata Kapolres Jakarta Pusat Kompol. Susatyo Condro di Jakarta, Rabu.
Susatyo menjelaskan, dapur lapangan yang didirikan sejak pagi aktif bekerja untuk memenuhi kebutuhan pangan para pengungsi.
Sebanyak tiga unit Dapur Lapangan dikelola tim gabungan Polri, BPBD, dan Dinas Sosial. Dapur lapangan ini setiap harinya mampu mengantarkan ratusan porsi makanan yang dibagikan langsung ke tenda pengungsian dan posko terpenting di Polres Jakarta Pusat.
Menurutnya, pemberian susu merupakan salah satu bentuk perawatan khusus terhadap anak-anak di pengungsian.
“Anak-anak adalah prioritas kami. Selain kebutuhan pangan, mereka juga memerlukan asupan makanan tambahan seperti susu untuk menjaga stamina,” kata Susatyo.
Selain anak-anak, kata dia, lansia dan ibu hamil juga menjadi fokus utama penyaluran bantuan pangan. Petugas memastikan mereka mendapatkan porsi yang sesuai dengan kebutuhan kesehatan masing-masing.
Dalam menyalurkan bantuan ini, Polres Metro Jakarta Pusat bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk relawan dan pihak terkait.
Hingga saat ini bantuan dari masyarakat telah tiba dalam bentuk makanan, air minum, dan pakaian layak pakai.
Ia menegaskan, bantuan akan diberikan hingga kondisi pengungsi stabil.
“Kami berkomitmen membantu warga hingga benar-benar pulih, baik secara fisik maupun mental. Kami juga menghimbau masyarakat untuk terus memberikan dukungan, baik dalam bentuk donasi maupun tenaga,” ujarnya.
Leave a Reply