Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Vietnam amankan puncak klasemen grup B usai gasak Myanmar 5-0

JAKARTA (ANTARA) – Vietnam mengalahkan Myanmar 5-0 pada laga keempat Piala ASEAN 2024 di Stadion Nasional My Dinh Hanoi, Sabtu malam, untuk memuncaki Grup B.

Tim tuan rumah Vietnam langsung mengambil alih kendali permainan, melancarkan serangan dengan kombinasi umpan-umpan pendek.

Pertandingan berlangsung selama 15 menit latihan, tim Myanmar menumpuk banyak pemain di lini belakang, berusaha menunggu tim Vietnam melakukan kesalahan.

Pertandingan berlangsung selama 30 menit, dan tim Vietnam menguasai total 61% penguasaan bola, namun masih sulit menembus pertahanan tim Myanmar.

Pada menit ke-35, Vietnam mengancam melalui sepak pojok. Huang De merindukan bek tersebut, namun sundulannya membentur tiang.

Tiga menit berselang, gawang Pheo Tu Pyae kembali terancam. Pada tendangan bebas pembuka, Guanghai melepaskan tembakan melengkung ke kanan, namun masih membentur tiang.

Vietnam terus mengebom pertahanan Burma. Pada menit ke-42, Rafaelson menyelesaikan umpan dua sentuhan lalu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, yang berhasil diselamatkan oleh Phyo Tu Pyae.

Pada menit ke-44, tim Myanmar melancarkan serangan balik. Aksi pribadi Wei Lin Aung berhasil menerobos pertahanan tim Vietnam, kemudian tendangannya dari luar kotak penalti diblok oleh kiper Vietnam Dinh Trie Nguyen.

Pada babak overtime, laju Rafaelson berhasil menerobos pertahanan tim Myanmar. Tim Myanmar kemudian mengoper bola kepada Pham Vy Nguyen, namun sundulan Pham Vy masih melebar dari gawang.

Pertandingan itu bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Vietnam langsung memberikan tekanan pada laju Rafaelson dan mengopernya kepada Fan Touan yang langsung melakukan tendangan voli namun masih bisa diblok.

Rafaelson menerima bola liar, kemudian umpan tersebut diterima oleh Weihao dan dengan mudah mencetak gol, membawa Vietnam unggul 1-0.

Pada menit ke-54, Weihao menggiring bola ke area penalti dan kemudian memberikan umpan akurat kepada Rafaelson. Pemain naturalisasi asal Brasil itu lolos dari tiang gawang dan dengan mudah mengecoh kiper Myanmar hingga membuat skor menjadi 2-0.

Hingga menit ke-70, tim Myanmar berusaha menekan pertahanan Venus Warriors dan memiliki tingkat penguasaan bola sebesar 60%.

Namun pertahanan Vietnam masih terlalu kuat untuk menerobos lini depan Myanmar, dan Myanmar kesulitan memberikan umpan-umpan kunci di sepertiga akhir.

Guanghai melewati satu atau dua kali saat membela Burma. Pada menit ke-73, Guang Hai yang mendapat ruang tembak melepaskan tembakan silang ke pojok kanan gawang, namun gagal ditepis kiper. Tim Vietnam memimpin 3-0 pada menit ke-73.

Tim Vietnam nyaris memperbesar keunggulannya pada menit ke-80, mula-mula tendangan bebas Rafaelson berhasil diselamatkan oleh Phyo Tu Pye, kemudian Vihao menerima bola liar.

Setelah wasit sempat menganalisis ulang melalui VAR, Weihao menangkap bola dan dinyatakan offside, dan skor tetap bertahan 3-0 Vietnam.

Pada menit ke-89, Rafaelson menerobos pertahanan Myanmar dengan gerakan pribadinya. Rafaelson yang tidak terkawal melepaskan tembakan keras ke sudut sempit gawang Phoe Thu Pye, membawa Vietnam unggul 4-0.

Memasuki perpanjangan waktu, Tian Lin dan Rafaelson menyentuh bola dalam situasi satu-dua, dan dengan mudah mencetak gol ke gawang kiper, memberi tim Vietnam keunggulan 5-0.

Dengan tiga poin tersebut, Venus Warriors memuncaki klasemen dengan sepuluh poin, sedangkan tim Myanmar di peringkat keempat dengan hanya empat poin sehingga pupuslah harapan mereka untuk lolos.

Vietnam kemudian akan menghadapi Singapura di semifinal, yang akan membuat mereka finis kedua di Grup A.

Bekerja:

Vietnam (3-4-3): Dinh Trie Nguyen (PG); Tien Dung Bui, Thanh Chung Nguyen, Xuan Manh Pham; Quang Hai Nguyen, Hoang Duc Nguyen, Tien Anh Truong; Toan Nguyen

Myanmar (4-4-2): Phyo Tu Pyae (PG); Telepon Lat Wai, Soe Moe Kyaw, Htet Aung Thiha, Oakkar Naing; , Thiha Zaw

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *