Mimika, Papua Tengah (ANTARA) – Dinas Tenaga Kerja dan Migrasi (Disnakertrans) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, memberikan bantuan modal kerja kepada 83 peserta pelatihan kewirausahaan dari Masyarakat Asli Papua (OAP) untuk mendukung kemandirian ekonomi dan meningkatkan pendapatan. kesejahteraan masyarakat setempat.
Selvina Pappang, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Imigrasi Kabupaten Mimika, saat mengakhiri pelatihan kewirausahaan OAP di Timika, Mimika, Sabtu, mengatakan, bantuan modal usaha ini merupakan lanjutan dari pelatihan yang telah diikuti para peserta. .
“Setiap peserta mendapatkan modal usaha sebesar R6 juta, dan kami ingin memastikan bahwa pelatihan ini tidak hanya sekedar teori, tetapi juga didukung dengan bantuan nyata dalam memulai usaha,” ujarnya.
Menurut Selviana, bantuan modal ventura yang diberikan dapat menjadi insentif pertama bagi para start up untuk membuka atau mengembangkan usaha kecil di berbagai sektor seperti jasa salon, percetakan batu bata, multimedia dan tata rambut.
“Kami fokus memberdayakan masyarakat lokal khususnya OAP agar mandiri secara ekonomi. Kami berharap bisa memanfaatkan peluang yang ada dengan modal usaha ini,” ujarnya.
Dijelaskannya, dukungan modal ventura ini diberikan secara transparan dan merata kepada seluruh peserta yang telah menyelesaikan pelatihan dan serius.
“Proses seleksi dilakukan secara ketat untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran, kami juga terus memantau perkembangan upaya mereka dan mereka harus melaporkan kembali kepada kami setiap bulannya,” imbuhnya.
Ia menambahkan, pihaknya berkomitmen untuk terus memperluas program tersebut ke depan untuk mempersiapkan masyarakat Mimika menjadi produktif dan kreatif.
“Saya berharap program ini dapat menginspirasi masyarakat lain untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian daerah,” kata Lagi.
Leave a Reply