Singkawang (ANTARA) – Kota Singkawang, Kalimantan Barat kembali menghadirkan lokasi baru dengan panorama alam, “Bukit Murraya” dengan konsep budaya inklusif.
“Bukit Murraya menjadi harapan dan inspirasi baru bagi Singkawang untuk terus mengembangkan pariwisata dengan budaya yang toleran, inklusif, dan cinta sesama,” kata Pj Wali Kota Sumastro saat soft opening Bukit Murraya, Rabu.
Sumastro mengatakan, dalam pembukaan tempat wisata ini sengaja menggunakan bukit Bali sebagai simbol keinginannya menjadikan Singawang sebagai Bali baru di Indonesia.
“Saya sengaja menggunakan bukit Bali (dalam soft opening) karena ingin semangat Bali yang sangat terkenal di dunia, bahkan dari Indonesia, ada di sini (dalam soft opening),” ujarnya.
Ia mengaku ingin pariwisata di Singkawang seperti di Bali. Keindahan alam kota merupakan suatu hal yang patut diapresiasi sebagai anugerah Tuhan.
“Bangunan indah dengan panorama alam 360 derajat ini menjadi ciri khas Kota Singawang yang diridhoi Allah SWT,” ujarnya.
Selain itu, Murraya Hill juga menjadi bukti kuat terus tumbuhnya investasi di sektor pariwisata. Ia berharap tempat wisata baru ini kedepannya bisa menjadi tempat wisata dan yakin Singkawang akan menjadi kota pusat bisnis yang terkenal.
“Saya bisa membayangkan, jika banyak warga Singkawang yang berpikiran seperti pemilik Murraya, saya yakin Singkawang akan cepat berkembang menjadi kota pusat bisnis tidak hanya di Kalbar, tapi juga di Indonesia,” ujarnya.
Tamu dari negara tetangga Malaysia juga hadir pada pembukaan tersebut.
Ia berpesan agar menceritakan kepada kerabatnya di Malaysia tentang keindahan Singkawang.
“Pengunjung dari Malaysia bisa bercerita kepada kerabat dan teman mereka tentang keindahan kota kami.
Leave a Reply