Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Lulus baca Al Quran, 10 ribu santri diwisuda di Masjid Istiqlal 

JAKARTA (ANTARA) – Lembaga Pembelajaran Alquran (LPQQ) Qiroatil Indonesia meluluskan 10.000 pelajar se-Indonesia belajar membaca Alquran di Masjid Istiqlal Jakarta pada Sabtu (21/12).

Ketua LPQQ Indonesia Mahbub Soleh Zarkasy dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, mengatakan LPQQ berhasil menurunkan buta huruf Alquran hingga 7% dalam waktu singkat – hanya sembilan bulan – dengan meluluskan 10.000 siswa.

Wisuda besar-besaran yang mengusung tema “Gerakan Nasional Pemberantasan Analfabetisme Al-Qur’an untuk Indonesia Emas 2045” ini diikuti oleh mahasiswa dari tiga daerah: Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten.

Menurut Mahbub, guru dan tutor Kelompok Belajar Membaca Al Quran (KBMA) masih memiliki keterbatasan dari segi sarana dan prasarana proses pembelajaran.

“Tetapi KBMA mendapat antusiasme yang sangat tinggi dari generasi muda, pelajar, dan mahasiswa,” ujarnya.

Menurutnya, meski dengan kemajuan teknologi di era modern, metode pembelajaran klasikal tetap menarik dalam mendorong siswa belajar membaca Al-Quran.

Pembelajaran klasikal ini menarik perhatian dan sangat memudahkan guru dan peserta dalam pembelajaran bacaan Alquran di kalangan remaja.

“Pilihan kami sangat terbatas. Kami tidak mempunyai fasilitas kantor, apalagi fasilitas lainnya. Buku kami masih terbatas,” ujarnya.

“Hampir 80% dari mereka belajar menggunakan bahasa tiruan, namun semangat mereka untuk belajar membaca Al-Quran sangat besar,” ujarnya.

Mahbub berharap pemerintah dapat terus meningkatkan program pemberantasan buta huruf Al-Quran dan membantu menyediakan fasilitas proses pembelajaran khususnya buku.

Beliau menyampaikan, “Saya berharap gerakan yang kini menjadi judul dan motto LPQQ Indonesia tahun 2025 ini dapat membantu dalam mengamankan buku-buku untuk sarana pembelajaran.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *