Jakarta (Antara) – Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Ari Setiadi meresmikan pameran foto jurnalistik “Warisan Jokowi 2014-2024” yang diselenggarakan Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara.
Pameran ini mengisahkan perjalanan kepemimpinan Presiden Joko Widodo selama satu dekade terakhir, dengan fokus pada berbagai pencapaian, hubungan antarmanusia, dan ikatan emosional antara Presiden Jokowi dan rakyatnya.
“Saya mengapresiasi perjalanan Perum LKBN Antara 10 tahun terakhir menjadi sebuah karya seni yang akan dikenang selamanya. Karya ini juga menjadi bukti sejarah berdirinya dan berkembangnya bangsa,” kata Budi Ari dari Antara. Heritage Center, Jakarta, Jumat.
Budi Ari mengatakan transformasi digital dan pemikiran ke depan menjadi kunci kemajuan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi.
Ia mencontohkan, meski perjalanan sepuluh tahun ini penuh tantangan, namun terjadi perubahan signifikan di masyarakat.
Salah satu foto yang membuat Budi Ari terkesan adalah saat Presiden Jokowi berkunjung ke Sukabumi pada tahun 2018 lalu, mengendarai sepeda motor bersama beberapa menteri dan pimpinan lembaga.
Saat itu, warga datang berlarian bertelanjang dada dan antusias menyambut Presiden. Foto yang diambil jurnalis ANTARA Pushpa Pervitasari ini saat itu menjadi viral karena menunjukkan betapa dekatnya Jokowi dengan rakyat.
Foto tersebut menunjukkan betapa dekatnya Presiden Jokowi dengan rakyat, yang membuktikan bahwa citranya masih sangat digemari masyarakat Indonesia, kata Budi Ari.
CEO Perum LKBN ANTARA Ahmed Muneer mengatakan pameran ini merupakan bagian dari warisan sejarah dan akan dikenang.
Ia mengatakan, ANTARA akan selalu terlibat dalam mendokumentasikan seluruh kepemimpinan nasional, termasuk 10 tahun pemerintahan Jokowi yang penuh dengan momen kemanusiaan dan prestasi gemilang.
Foto menakjubkan lainnya yang dipamerkan adalah Presiden Jokowi menggendong seorang anak suku Asmat. Ia mengatakan, foto tersebut menunjukkan sisi kemanusiaan Jokowi dan kepeduliannya terhadap anak-anak Papua.
“Beliau menghadirkan ekspresi wajah yang memancarkan keikhlasan dan keikhlasan dengan naluri kemanusiaan yang tinggi, dan fotografer kami Pushpa Pervitasari berhasil mengabadikan ekspresi yang menarik untuk mengabadikan seluruh aspek kemanusiaan Presiden Joko Widodo,” ujarnya.
Menurut Munir, karya tersebut mencatat peran Antara sebagai aktor sejarah yang selalu mendokumentasikan perjalanan bangsa Indonesia dari era Presiden Soekarno hingga Presiden Joko Widodo.
Ia menambahkan, ke depannya ANTARA akan terus memfilmkan momen-momen penting pemerintahan masing-masing, termasuk Presiden terpilih Prabowo Subianto, untuk memberikan catatan lengkap sejarah negara.
“Kedepannya tentunya kita juga harus berada di pemerintahan Prabowo. Kita juga akan mendokumentasikan dengan cermat aktivitas Presiden terpilih Prabowo agar kita masyarakat ANTARA juga bisa mendokumentasikan dengan baik perjalanan kepemimpinan Prabowo ke depan,” ujarnya.
Pameran foto jurnalistik Perum LKBN ANTARA “Warisan Jokowi 2014-2024” digelar di Antara Heritage Center (AHC) dan Galeri Foto Jurnalistik Antara (GFJA) di Pasar Baru, Jakarta.
Pameran yang menandai berakhirnya masa jabatan kedua Presiden Joko Widodo ini akan berlangsung bulan depan dan gratis serta terbuka untuk umum.
Ketua Panitia Acara Mohamed Adimaja mengatakan Pameran Wakil Jokowi akan menampilkan perjalanan Joko Widodo dari masa jabatannya sebagai Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta hingga akhir masa jabatan keduanya sebagai presiden.
Galeri ANTARA tak hanya menampilkan foto-foto, namun juga meluncurkan buku foto jurnalistik tentang perjalanan Presiden Joko Widodo dan berbagai tradisinya.
Sementara itu, Ismar Patriski, Kurator Galeri Foto Jurnalistik Antara, mengatakan pameran dan peluncuran buku Warisan Jokowi 2014-2024 merupakan wujud pengabdian Antara kepada bangsa dan menjaga peran Antara sebagai kantor berita nasional. Rakyat pra-Republik memenangkan kemerdekaan.
Selain perjalanan karier Jokowi, gambar-gambar yang ditampilkan juga merangkum berbagai capaian sepuluh tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Mulai dari pembangunan infrastruktur hingga pelaksanaan program kesejahteraan masyarakat, diplomasi internasional Indonesia hingga pengembangan ibu kota nusantara, kata Ismar.
Menurut Ismarin, buku “Warisan Jokowi 2014-2024” memuat 271 foto dan 145 foto ditampilkan dalam pameran tersebut.
“Sebenarnya banyak yang bisa ditunjukkan, banyak cerita yang bisa ditunjukkan,” kata Ismar.
Namun keterbatasan ruang dan halaman, dari 85 fotografer, ia memilih 271 foto Presiden Jokowi, 77 jurnalis ANTARA, lima fotografer Sekretariat Presiden BPMI, satu fotografer pool, dan satu fotografer Kementerian Komunikasi dan Informatika.
Ismar berharap kenangan akan warisan Jokowi yang dihadirkan melalui pameran ANTARA dan buku Peninggalan Jokowi 2014-2024 dapat membuka mata dan hati kita bersama untuk menuju Indonesia yang lebih baik di masa depan.
Leave a Reply