Tangerang (ANTARA) – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DMPPTSP) Kota Tangerang menyebutkan, realisasi penanaman modal asing yang dilaporkan dalam Penanaman Modal Asing (PMA) mulai tahun 2020 terus meningkat.
Kepala DPMPTSP Kota Tangerang Sugihharto Achmad Bagdja di Tangerang Rabu mengatakan, pada tahun 2020, PMA tercatat sebesar Rp 2,9 triliun. Kemudian pada tahun 2021 di masa pandemi ini, PMA terus meningkat dengan realisasi Rp 3,83 triliun.
Kemudian pada tahun 2022, dalam proses pembangunan ekonomi, realisasi PMA tercatat sebesar Rp4,42 triliun dan meningkat signifikan pada tahun 2023 menjadi Rp7,1 triliun.
“Saat ini pada tahun 2024 hingga triwulan III realisasi penanaman modal asing mencapai Rp5,78 triliun. Angka ini lebih besar dibandingkan capaian tahun 2022 pada periode yang sama. Kami yakin bisa melampaui tahun 2023,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, meningkatnya kesadaran penanaman modal asing disebabkan oleh letak Kota Tangerang yang strategis dengan hadirnya Bandara Internasional Soekarno-Hatta, terselenggaranya seluruh layanan infrastruktur, dan kemudahan penerbitan izin.
“Kota Tangerang terus berkembang pesat dan menarik bagi investasi internasional. Rekor investasi asing pada tahun 2024 tidak yang terus bertambah,” ujarnya.
Walikota Dr. Nurdin sebelumnya mengatakan realisasi investasi hingga kuartal III mencapai Rp 11,18 triliun dengan rincian Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Rp 5,4 triliun dan PMA Rp 5,78 triliun.
Pemkot Tangerang, lanjutnya, akan terus melakukan pembenahan dan perbaikan agar pelayanan publik khususnya investasi semakin baik.
“Pemerintah Kota Tangerang terus berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk menarik investor. Bahkan saat ini sedang mengupayakan persetujuan sistem transmisi jaringan versi kedua, sehingga layanan keuangan dari Kota Tangerang bisa cepat dan memenuhi kebutuhan. harapan masyarakat,” ujarnya.
Leave a Reply