Banda Aceh (ANTARA) – Pelatih Dejan FC Budi Sudarsono Persiraja mengatakan laga melawan Banda Aceh dijadikan momentum untuk meningkatkan kualitas pemainnya agar siap bertarung di babak playoff berikutnya.
Tujuannya untuk mempersiapkan diri. Babak playoff kita semakin sulit, makanya kita manfaatkan tantangan yang mudah di babak playoff, kata Banda Sudarsono, Sabtu.
Laga Grup 1 Liga 2 Indonesia 2024/2025 selanjutnya adalah melawan Persiraj Dejan FC di Stadion Banda Achar Harpon Bangsa pada Minggu (5/1) pukul 20.30 WIB.
Di sisi lain, Dejan FC baru meraih 17 poin dari 14 pertandingan yang dimainkan sejauh ini. Dengan poin tersebut, meski memenangkan dua pertandingan tersisa, mereka pasti tidak akan masuk delapan besar dan harus mengikuti babak play-off.
Karena itu, Budi mengaku mengusung misi meningkatkan kualitas pemain dengan menyambangi rumah-rumah pemuncak klasemen.
Menurutnya, level pemain bisa lebih tinggi jika terbiasa melawan tim yang lebih tinggi, sehingga timnya akan siap menghadapi lawannya di babak playoff nanti.
Alhamdulillah persiapan kami dalam tahap pengembangan pemain. Oleh karena itu, kami tidak boleh kehilangan apa pun di pertandingan ini (tidak ada beban). Kami sedang membenahi tim untuk mencapai posisi teratas di babak playoff, ujarnya. ucap mantan pemain timnas Indonesia itu
Senada, Ganjar Mukti dari Dejan FC juga menyatakan sangat siap menghadapi Persiraja dan sudah meningkatkan performa pemainnya di babak playoff. Apa yang harus dilakukan agar tim tetap fokus.
“Kami mencoba pertandingan melawan Persiraj karena tujuan sebenarnya Dejan FC adalah fokus ke babak playoff,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan kunjungan ke Parsiraja Banda Asai ini bukan tanpa tujuan. Tapi meningkatkan mental pemain Ingat, hasil positif sangat mempengaruhi pola pikir mereka
“Karena persaingan degradasi sangat berat, kami hidup dan mati untuk bertahan (di Ligue 2). Kami berharap bisa bermain bagus untuk menjaga mentalitas kami,” kata Ganjar Mukhi.
Leave a Reply