JAKARTA (INTRA) – Republik Indonesia akan mengirimkan lebih banyak pekerja migran terampil ke Arab Saudi sebagai bagian dari upaya mempererat hubungan baik kedua negara, kata Menteri Agama Nasreddin Omar.
Ya, kita lebih banyak tenaga spesialisnya, misalnya perawat. Kebijakan kita saat ini adalah mengirim tenaga spesialis itu ke luar negeri, kata Menteri Agama Nasruddin usai makan siang di kediaman Duta Besar Arab Saudi di Jakarta, Rabu.
Menteri yang merupakan Imam Besar Masjid Istiqlal ini menambahkan, hubungan Indonesia dengan Arab Saudi sangat baik karena disatukan oleh isu haji, serta isu terkait pendidikan, ketenagakerjaan, dan pekerja minyak. adalah dan para ahli.
Oleh karena itu, ia menilai peningkatan keterampilan Pekerja Migran Indonesia (PMI) juga penting, salah satunya melalui program pelatihan seperti bahasa dan aspek lainnya agar citra Indonesia di luar negeri juga meningkat.
Dalam kesempatan tersebut, Menlu Sogiano juga menyampaikan bahwa umrah dan haji menjadi salah satu alasan kedekatan masyarakat Indonesia dengan Arab Saudi.
Oleh karena itu, hubungan strategis ini harus selalu dijaga dan diperkuat, termasuk membantu penyediaan tenaga kerja yang terus dicari Kementerian.
“Kemudian kami berharap kedepannya ada hal-hal yang lebih penting untuk mempererat hubungan kerjasama. Beberapa waktu lalu ada keinginan untuk membangun kampung haji di Mekkah. Dan kami berharap proyek ini segera selesai. Bisa,” kata Menlu Sugyono.
Sebelumnya, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal bin Abdullah Amoodi, bertemu dengan Menteri Penghubung Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia, AMIPAS, Yuseral Ahza Mahindra pada Rabu (4/12) untuk melaporkan penurunan tajam jumlah PMI. Disorot Pergi ke Arab Saudi.
Tadinya tercatat jumlah PMI di Arab Saudi mencapai 2 juta orang, namun kini menurut catatan KBRI Arab Saudi hanya berkisar 100 ribu saja.
Menurut Duta Besar Amoudi, hal ini kemungkinan besar disebabkan oleh dampak embargo 10 tahun. Ia juga berharap Indonesia bisa kembali mengirimkan PMI ke Arab Saudi karena mayoritas TKA di Arab Saudi bukan berasal dari negara-negara Islam seperti India, Thailand, dan Filipina.
Leave a Reply