Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Agius akui kehilangan beberapa pemain membuat PSIS takluk oleh PSS

JAKARTA (ANTARA) – Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius mengakui hilangnya beberapa pemain kunci membantu timnya mengalahkan PSS Sleman 1-2 pada laga pekan ke-15 Liga 1 Indonesia di Stadion Manahan, Solo. Selasa malam

Mengutip pesan dari laman resmi Liga Indonesia, Rabu, Agius menjelaskan hasil ini tentu mengecewakan, apalagi kembali menelan kekalahan setelah mengoleksi tiga kemenangan dan sekali seri dalam empat laga terakhirnya.

Tentu saja saya kecewa dengan hasil ini karena kami tidak bisa meraih tiga poin. Banyak pemain yang absen sehingga mempengaruhi performa tim, kata pelatih asal Malta itu.

Diketahui, pada laga kali ini PSIS Semarang tanpa Alfeandra Dewangga yang mendapat kartu kuning, ditambah Boubakary Diarra dan Septian David Maualan yang cedera.

Mengenai performa timnya pada pertandingan kali ini, Akis mengatakan: Kali Feritas dan rekan-rekannya bekerja dengan baik dan bermain sangat baik.

“Organisasi pertandingan cukup baik, mungkin di babak kedua kami sedikit kehilangan kepercayaan diri namun banyak peluang yang kami ciptakan. Dalam sepak bola, hasil apa pun bisa terjadi. Tapi yang terpenting kami akan belajar dari pertandingan ini”, dia menjelaskan. Agius.

Soal penalti, ya kami bermain bagus, kami tampil percaya diri hingga mendapat penalti, saya pikir penalti bisa terjadi kapan saja, tutupnya.

Usai kekalahan tersebut, PSC Semaran masih tertahan di peringkat 15 Liga 1 Indonesia dengan perolehan 17 poin dari 15 laga, terpaut 7 poin dari grup.

Berikutnya pada pekan ke-16 Liga 1 Indonesia, PSIS Semarang dijadwalkan menjamu Malut United di Stadion Jatidiri, Semarang pada Minggu (22/12) mulai pukul 15.30 WIB.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *