Jakarta (Antara) – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tunis membuka kursus bahasa Indonesia selama musim panas dan memberikan penghargaan kepada peserta kursus yang mengikuti kursus tersebut.
Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Mishrawi mengatakan kursus bahasa Indonesia dibuka karena semakin besarnya minat warga Tunisia untuk belajar dan berwisata ke Indonesia, demikian keterangan tertulis KBRI Tunis yang diperoleh ANTARA di Jakarta, Rabu.
Zuhairi mengaku sangat bangga karena minat belajar bahasa Indonesia meningkat di Tunisia dalam setahun terakhir.
“Ini merupakan peristiwa yang sangat indah dan menarik, terutama dalam konteks semakin berkembangnya kerja sama dan hubungan bilateral antara Indonesia dan Tunisia,” kata Zuhairi.
“Oleh karena itu KBRI Tunis menyediakan modul dan guru pengajaran bahasa Indonesia sehingga kami dapat membuka kursus bahasa Indonesia di KBRI Tunis pada musim panas,” kata Zuhairi.
Ia mengatakan, bahasa merupakan identitas suatu bangsa dan juga menjadi jembatan diplomasi yang sangat efektif untuk meningkatkan hubungan kedua negara.
Dubes RI juga optimis peserta kursus bahasa Indonesia akan menjadi jembatan diplomasi antara Indonesia dan Tunisia.
“Kami akan memberikan prioritas kepada mereka untuk mendapatkan beasiswa belajar di berbagai kampus di Indonesia dan dalam program Darmasiswa,” kata Zuhairi. Ia mengatakan, pihaknya yakin hubungan bilateral Indonesia dan Tunisia akan semakin membaik di masa depan.
Leave a Reply