JAKARTA (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum Jakarta Barat pada Jumat menambah enam pekerja untuk menyortir dan menggulung surat suara Pilkada 2024 di Gudang Logistik Rawa Lele, Kalideres.
Penambahan tenaga kerja tersebut karena enam dari 75 pekerja penyortiran lipat KPU Jakarta Barat (Jakarta) berhenti sebelum hari penyortiran lipat pertama, Kamis (24/10).
“Ada enam rekrutan baru. Kemarin saat Pemilu 2024, ada 300 pekerja yang memilah-milah yang ribet, jadi kita rekrut dari sana lagi karena enam orang yang kemarin dikonfirmasi tidak bisa bergabung,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (GEC) Jakarta Barat. Setelah konfirmasi di Jakarta pada hari Jumat
Kegiatan penyortiran perakitan akan selesai dalam lima hari KPU Jakarta Barat berencana memproduksi 360.000 jenis kompon per hari
Endang mengatakan, timnya membagi petugas penyortiran menjadi 15 kelompok.
“Satu kelompok sasaran ada 12 kotak. Satu kotak isinya 2.000 surat suara, jadi 12 kotak itu lebih dari 2.000 surat suara, lalu dikalikan dengan 15 kelompok,” kata Endang.
Kegiatan penyortiran perakitan biasanya dimulai antara pukul 08:00 WIB hingga 17:00 WIB. 69 petugas penyortir map yang bekerja hari ini diberi waktu istirahat selama satu jam mulai pukul 12.00 hingga 13.00 WIB.
Sebelumnya, pada Kamis (24/10) di tempat kerja, pihak penyortir membagi pekerja sulit ke dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok mendapat meja dan mengerjakan pekerjaannya sambil berdiri
Surat suara yang tersedia disortir terlebih dahulu untuk mendeteksi kesalahan surat suara. Kemudian, surat suara yang telah diperiksa normal atau cacat tersebut dilipat dengan menggunakan potongan pipa paralon.
Para pekerja mulai bekerja di bawah pengawasan KPU Jakarta Barat dan petugas kepolisian setempat.
Pengawas KPU Pusat Jakarta Barat terkadang menggunakan pengeras suara untuk mengingatkan petugas pemilah agar memilah surat suara yang cacat dan berhati-hati dalam melipat surat suara yang normal dengan benar.
Leave a Reply