Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Menteri Karding tegaskan pentingnya keterampilan untuk lindungi PMI

JAKARTA (ANTARA) – Menteri Perlindungan Ketenagakerjaan RI Abdul Kadir Karding menegaskan, setiap calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) harus memiliki keterampilan atau keterampilan yang tepat untuk menjadi pekerja migran yang aman dan tenteram.

“Jika ingin menjadi pekerja migran Indonesia yang terlindungi dan aman, tidak hanya cukup keluar dari aturan saja. Ia mengatakan, “Namun kita juga harus memastikan bahwa seluruh calon pekerja migran Indonesia memiliki keterampilan yang tepat dan semangat yang kuat untuk bersaing di pasar global.”

Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Karding pada acara transformasi sosial lembaga perlindungan pekerja migran Indonesia di Palu, Sulawesi Tengah, demikian keterangan resmi di Jakarta, Senin (18/11).

Acara yang terselenggara atas kerja sama Ikatan Alumni Keluarga SMAN 2 Palu (IKASMADA) ini dihadiri banyak peserta.

Menteri Karding juga menyampaikan bahwa transformasi masyarakat yang bertemakan transformasi kelembagaan bertujuan untuk meningkatkan pelayanan, meningkatkan perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia dan mempersiapkan pekerja migran dengan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan industri internasional.

Ia menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam penerapan sistem keamanan negara yang efektif.

Ia mengatakan, “Kami berharap kesadaran ini menjadi langkah awal dalam menciptakan kesadaran masyarakat tentang pentingnya bekerja di luar negeri secara legal dan dengan pelatihan.

Sebelumnya dalam diskusi publik di Semarang, Menteri Karding mengatakan rendahnya kualitas PMI menjadi salah satu dari dua penyebab permasalahan pekerja migran.

Oleh karena itu, Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) akan menjalin kerja sama dan menyelenggarakan pelatihan profesional dan kemampuan bagi pekerja terampil.

Penyebab permasalahan lainnya adalah out of step atau ilegal, artinya negara tidak bisa menjamin nasib PMI.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *