Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Penggemar Liam Payne lepas kepergian idola di Buenos Aires

Jakarta (ANTARA) – Penggemar penyanyi Liam Payne berkumpul di depan Hotel Casa Sur, di Buenos Aires, Argentina, untuk melihat idolanya.

Liam Payne, mantan personel boy band One Direction, ditemukan tewas setelah terjatuh dari lantai tiga sebuah hotel pada Rabu (16/10) waktu setempat. Buenos Aires Times dan Guardian melaporkan pada hari Kamis bahwa para penggemar berkumpul di luar hotel tak lama setelah berita kematian Payne.

“Saya kaget, tak percaya. Saya tinggal lima blok dari sini dan saya merasa seharusnya berada di sini,” kata salah satu fans Martina di Lalla (23 tahun).

Liam Payne berada di Argentina untuk menemui Niall Horan, rekan satu bandnya di One Direction, pada awal Oktober. Martina Belaustgui, salah satu fans yang datang ke Casa Sur malam itu, melihat Payne bernyanyi dan menari di konser Horan beberapa pekan lalu.

“Saya ingat pernah di-bully di sekolah ketika ada anak dan lagunya membantu. Saya terganggu. Saya langsung datang setelah melihat beritanya,” kata Belaustgui.

Polisi membentuk garis di depan pintu masuk hotel tak lama setelah para penggemar berkumpul.

Petugas koroner mendatangi lokasi Liam Payne, yang ditemukan tewas sekitar pukul 17.00, sekitar pukul 19.40.

Penggemar lain yang bergabung dengan One Direction’s Argentina Fan Club, Berenice Desmond, mengatakan dia ingin tinggal di depan hotel selama beberapa jam.

Di depan hotel Casa Sur, lilin dinyalakan sebagai tanda duka.

Ketika truk pemadam kebakaran datang untuk mengambil jenazah Liam Payne, mereka melepaskan idola mereka untuk bertepuk tangan, beberapa dari mereka menangis dan saling berpelukan.

Para penggemar bubar tak lama setelah Liam Payne pergi dan pihak hotel memasang papan tulis untuk menutupi jendela.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *