JAKARTA (ANTARA) – Alasan utama konsumen memilih tablet adalah kebutuhan produktivitas, termasuk pembelajaran online, lebih memilih perangkat yang lebih besar dari ponsel namun tidak sebesar laptop.
Samsung Galaxy Tab A9 yang dirilis tahun lalu menjawab kebutuhan tersebut, masih lebih besar dari ponsel, namun tidak sebesar dan seberat laptop.
Samsung ingin mengingatkan konsumen era 2010-an dengan Galaxy Tab A9, saat tablet masih berukuran sekitar 8 inci, namun dengan banyak fitur yang menunjang produktivitas, khususnya pembelajaran jarak jauh.
Layar dan bodi tablet
Seiring dengan semakin besarnya ukuran layar ponsel, Samsung justru membuat tablet baru Galaxy Tab A9 menjadi lebih kecil dibandingkan Galaxy Tab A8 generasi sebelumnya. Terlepas dari alasan Samsung, memperkecil ukuran layar dari 10,5 inci menjadi 8,7 inci pada Galaxy Tab A8 adalah keputusan yang tepat.
Perangkat tidak hanya lebih ringan saat Anda bepergian, tetapi juga lebih mudah digunakan, terutama saat Anda jauh dari meja kerja. Misalnya saja ketika Anda perlu mengikuti konferensi video sambil berada di dalam mobil, Anda bisa memegang Galaxy Tab A9 dengan satu tangan. Samsung Galaxy Tab A9. (ANTARA/Natisha Andarningtias)
Dibandingkan tablet berukuran 10 inci, pengguna lebih cepat beradaptasi dengan layar Galaxy Tab A9 karena rasio bodinya mirip ponsel, hanya saja lebih besar. Jika Anda menggunakan Galaxy Tab A9 secara vertikal, Anda akan merasa seperti sedang melihat ponsel yang lebih besar.
Sebaliknya, saat digunakan dalam posisi lanskap, kedua tangan tidak terasa ditempati oleh tablet dan pengguna dapat menyentuh layar menggunakan kedua jempolnya. Saat memegang tablet dengan satu tangan dan memegangnya dengan tangan lainnya, perangkat ini tidak berat karena versi LTE hanya berbobot 333 gram.
Dengan ukurannya yang ringkas, Samsung Galaxy Tab A9 menjadi pilihan tepat saat ingin memberikan tablet kepada anak sekolah.
Samsung menggunakan resolusi VKSGA+ 1340 x 800 di Galaxy Tab A9. Secara keseluruhan, dimensi perangkat adalah 124,7 x 211 x 8 milimeter.
Desain unibody Galaxy Tab A9 yang ramping dipadukan dengan back case bertekstur lembut membuat tablet ini nyaman digenggam. Samsung Galaxy Tab A9. (ANTARA/Natisha Andarningtias)
Kamera
Samsung telah membekali resolusi kamera yang cukup untuk menunjang kebutuhan pembelajaran online.
Di bagian belakang, Samsung hanya menyematkan satu kamera dengan lensa 8MP yang sudah lebih dari cukup untuk aktivitas sehari-hari, seperti memotret sesuatu untuk tugas sekolah. Hasil foto dari Samsung Galaxy Tab A9. (ANTARA/Natisha Andarningtias)
Meski berkonfigurasi kamera tunggal, kamera Galaxy Tab A9 menawarkan zoom maksimal 10x melalui fungsi zoom digital. Jika Anda ingin mengambil foto subjek secara close-up, Anda tidak boleh melakukan zoom lebih dari 2k untuk memastikan gambarnya jelas.
Kamera belakang Galaxy Tab A9 mendukung penggunaan indoor dan outdoor, asalkan cahayanya cukup. Hasil foto eksterior Samsung Galaxy Tab A9. (ANTARA/Natisha Andarningtias) Hasil foto dari Samsung Galaxy Tab A9 di dalam ruangan. (ANTARA/Natisha Andarningtias)
Meski kamera bukan fitur andalan Galaxy Tab A9, namun Samsung tetap menawarkan sejumlah fitur seperti Pro, Panorama, Night, Hyperlapse, dan Food.
Saat Anda menggunakan fitur jepret, kamera secara otomatis memfokuskan pada lingkaran, sehingga mengaburkan area di luar lingkaran.
Sementara di bagian depan, Samsung menawarkan kamera 2MP yang bisa dikatakan lebih dari cukup untuk keperluan video call atau konferensi video.
Fungsi pendukung pembelajaran
Samsung menawarkan banyak fitur bawaan yang dioptimalkan untuk mendukung aktivitas belajar.
Pertama, Samsung memiliki fitur catatan bawaan yang bisa digunakan untuk mencatat, seperti mencatat penjelasan saat membaca online atau mencatat poin-poin penting saat mencari catatan esai di dunia maya. Samsung Galaxy Tab A9. (ANTARA/Natisha Andarningtias)
Kedua, mencari informasi subjek menggunakan browser yang terpasang di Galaxy Tab A9, seperti web browser Samsung atau Chrome dari ekosistem Google.
Ketiga, seperti perangkat Android, Samsung telah menginstal banyak aplikasi dari ekosistem Google untuk menunjang produktivitas, seperti YouTube (untuk menonton video tutorial), Meet (konferensi video), Gmail (mengirim email), dan Drive (menyimpan cadangan). dalam komputasi awan) dan foto (penyimpanan cadangan foto dalam komputasi awan). Samsung Galaxy Tab A9. (ANTARA/Natisha Andarningtias)
Keempat, selain ekosistem Google, Samsung juga menginstal aplikasi pre-installed dari Microsoft, salah satunya Microsoft 365 Office yang dapat digunakan untuk mengetik dokumen (Word), membuat presentasi (PowerPoint), dan membuat tabel (Excel). dan membaca dokumen PDF.
Galaxy Tab A9 dilengkapi dengan Microsoft OneDrive, penyimpanan berbasis cloud computing yang dapat digunakan untuk menyimpan file mulai dari dokumen hingga foto.
Kelima, saat Galaxy Tab A9 diisi dayanya, pengguna diberikan opsi untuk mengaktifkan Daily Board yang merangkum banyak fungsi dan aplikasi berguna dari tablet tersebut.
Salah satu fitur menarik dari Daily Board adalah menggambar. Setelah gambar selesai, layar akan berubah menjadi slide show proses menggambar langkah demi langkah hingga gambar selesai.
Nikmati kontennya
Galaxy Tab A9 didesain untuk pengguna yang ingin leluasa mengakses konten di mana pun berada, baik konten edukasi maupun hiburan. Seperti disebutkan sebelumnya, layar tablet yang berukuran 8,7 inci dan bobot yang ringan membuat Galaxy Tab A9 lapang untuk dibawa bepergian sehingga pemirsa dapat mengakses konten di mana saja.
Samsung menawarkan refresh rate 60Hz yang cukup mendukung pergerakan gambar saat menonton film. Selain itu, kenyamanan mengakses konten didukung oleh dual speaker yang terletak di sisi kanan dan kiri tablet saat digunakan dalam keadaan lanskap.
Galaxy Tab A9 juga memiliki dukungan audio Dolby Atmos, sehingga dengan mengaktifkan fitur ini, suaranya akan jernih dan terasa seperti sedang menonton film di layar lebar. Aplikasi Samsung Kids untuk anak di Samsung Galaxy Tab A9. (ANTARA/Natisha Andarningtias)
Samsung Anak
Kegunaan Galaxy Tab A9 untuk anak-anak semakin bertambah dengan hadirnya aplikasi Samsung Kids yang dilengkapi fitur-fitur yang dibutuhkan anak-anak, khususnya usia sekolah dasar, saat berselancar di dunia maya. Samsung Kids diinstal secara otomatis di tablet.
Dengan pengaturan sederhana, orang tua dapat membuka kunci Samsung Kids sebelum memberikan tablet tersebut kepada anak mereka. Dengan Samsung Kids Mode, anak-anak mendapatkan browser, galeri, dan kamera mereka sendiri.
Browser Saya Browser di Samsung Kids berisi artikel pengetahuan pilihan. Jika anak ingin membuka browser, tablet akan meminta verifikasi berupa PIN atau pola kunci (yang hanya diketahui orang tua) sehingga memberikan keamanan tambahan saat mengakses Internet.
Samsung Kids juga menawarkan fitur kamera dan galeri tersendiri yang berbeda dari yang tersedia dalam mode biasa. Saat Anda mengambil foto dan melihat galeri Samsung Kids, hanya foto yang diambil dengan kamera saat Samsung Kids aktif yang akan muncul.
Kesimpulan
Berkat fitur-fitur yang diberikan, dapat disimpulkan bahwa Samsung Galaxy Tab A9 merupakan perangkat ramah anak yang memudahkan aktivitas belajar online.
Selain itu, harga perangkatnya pun relatif terjangkau, serupa dengan harga smartphone yakni Rp 2.799.000 untuk versi LTE yang bisa dipasang kartu SIM 4GB+64GB.
Leave a Reply