Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Inggris kecam revisi doktrin nuklir oleh Rusia

ISTANBUL (ANTARA) – Inggris pada Selasa (19/11) mengecam keras keputusan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengurangi kemampuan penggunaan senjata nuklir, sebuah tindakan “tidak bertanggung jawab” yang dilakukan “pemerintah jahat Rusia”.

Juru bicara Perdana Menteri Inggris Keir Starmer mengecam tindakan tersebut, dengan mengatakan bahwa ini adalah contoh lain dari perilaku “tidak masuk akal” Rusia di tengah konflik yang sedang berlangsung di Ukraina, menurut Sky News.

Berbicara kepada wartawan, juru bicara tersebut mengatakan: “Adalah adil untuk mengatakan bahwa ini adalah contoh ketidakpercayaan terbaru yang kami lihat dari pemerintah Rusia, dan kami dengan tegas mendukung Ukraina.

Pernyataan pemerintah Inggris muncul ketika ketegangan meningkat menyusul laporan bahwa Moskow telah merevisi doktrin nuklirnya, sehingga mengurangi pembatasan penggunaan senjata nuklir dalam konflik.

Kremlin menganggap perubahan tersebut diperlukan demi keamanan nasional Rusia, sehingga menuai kritik dari para pemimpin Barat.

London menegaskan kembali dukungannya terhadap Ukraina, sekaligus menegaskan kembali komitmennya untuk mendukung Kiev.

Komunitas internasional telah menyatakan keprihatinannya mengenai kemungkinan konsekuensi dari perubahan kebijakan nuklir Rusia, dan anggota NATO memperingatkan tentang ancaman global yang ditimbulkan oleh proliferasi senjata nuklir.

Sumber: Anatolia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *