Jakarta (ANTARA) – Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyatakan dukungannya terhadap upaya Indonesia mengembangkan dan melakukan penelitian tentang efektivitas teknologi reaktor nuklir kecil (SMR).
Dukungan tersebut tertuang dalam dokumen Pernyataan Presiden Joe Biden dan Presiden Prabowo Subianto yang diterbitkan Gedung Putih Amerika Serikat, dari situs whitehouse.gov, Selasa (11.12) waktu setempat.
“Amerika Serikat berkomitmen mendukung Indonesia dalam pengembangan teknologi Small Modular Reactor (SMR), termasuk dengan memperluas studi kelayakan,” kata Gedung Putih dalam pernyataannya di Jakarta, Rabu.
Amerika Serikat terus mendukung Indonesia untuk menggali potensi kerja sama dalam upaya pengembangan teknologi reaktor nuklir canggih dari Indonesia melalui uji coba nuklir.
Dalam pertemuan bilateral dengan Presiden RI Prabowo Subianto di Gedung Putih pada Selasa sore waktu setempat, Presiden AS Joe Biden memaparkan empat poin penting kerja sama AS dan Indonesia dalam upaya menjaga stabilitas internasional.
Biden berbicara tentang hubungan Amerika Serikat dan Indonesia sebagai dua negara merdeka terbesar di dunia.
“Pertama, tugas saya adalah mendorong kebebasan dan membuka Indo-Pasifik sebagai dua negara demokrasi terbesar di dunia. Menurut saya, negara kita punya tanggung jawab khusus,” ujarnya.
Pengumuman Biden menegaskan kembali komitmen kita bersama untuk mengatasi meningkatnya tekanan perubahan iklim. Menurut Biden, Indonesia merupakan pemain penting dalam transisi menuju energi bersih, dalam upaya memerangi perubahan iklim.
Biden juga menekankan pentingnya membangun rantai pasokan yang stabil dan berkelanjutan, yang merupakan hal terpenting dalam dunia yang berkelanjutan.
Selain itu, Biden menekankan pentingnya memperdalam kerja sama keamanan kedua negara agar dapat lebih menjalin kerja sama.
“Pada akhirnya dengan menjaga kerja sama terbaik kita termasuk menjaga keamanan kerja sama kita,” ujarnya.
Biden menutup pidatonya dengan menyinggung peran kedua negara dalam membahas beberapa tantangan internasional, termasuk krisis di Gaza dan perselisihan di Laut Cina Selatan.
Leave a Reply