Jakarta (Antara) – DKI (BPS) Statistik Pusat (BPS) telah mengungkapkan bahwa tingkat pekerjaan hotel Kamar (TPK) di Jakarta naik 8,60 persen per bulan pada April 2025. Tahun.
“Untuk bintang, mencapai 46,86 persen dibandingkan dengan 38,26 persen sebelumnya, ada peningkatan 8,60 persen (dibandingkan dengan Maret 2025),” kata pemimpin DKI DKOKARTA BPS Nurul Hasanudin di Jakarta pada hari Senin.
Peningkatan ini juga terjadi di Hotel TPK pada bulan April 2025. Tahun, yang merupakan 1,73 persen dari poin dibandingkan dengan 2025. MARTA. NO -Star Hotel TPK TPK 2025 mencapai 38,04 persen.
Hotel Bintang TPK di Jakarta setiap tahunnya mencapai 46,86 persen per tahun, yaitu 3,39 persen dibandingkan dengan April 2024. Tahun. Bertahun-tahun.
Foto Archive – Pekerja setuju untuk mengunjungi bagasi di Sultan dan Residence Jakarta Hotel, Jakarta, Rabu (3rd.2021). Badan Statistik Pusat (BPS) mencatat bahwa tingkat rata -rata pekerjaan bintang satu hingga lima di Jakarta pada bulan September 2021. Tahun atau peningkatan 11,8 persen dibandingkan dengan Agustus 2021. Tahun, karena ia memimpin aturan PPKM. Antara Foto / Addio Pradana Puto / VSJ. Adapun TPK hotel besar pada bulan April 2025. Tahun, pangkalan tahunan mencapai 38,04 persen atau 2,58 persen dibandingkan dengan April 2024. Tahun.
Selain itu, rata -rata tamu tetap di hotel pada bulan April 2025 tahun.
Meskipun mereka mencapai hotel -hotel besar telah mencapai 1,36 malam dengan 0,08 poin dibandingkan dengan Maret 2025, hingga 0,09 poin dibandingkan dengan April 2024 tahun.
Hotel Partisipasi Tamu di Jakarta untuk tamu asing pada bulan April 2025. adalah 10,54 persen, dan tamu domestik 89,46 persen.
DKI Jakarta BPS Nurul Hasanudin Kepala Jakarta, Senin (2/6/2025). (Antara / Lia Vanadriani Santosa) Hotel Three -Star adalah pilihan utama untuk tinggal bagi tamu Indonesia, hingga 38,35 persen. “Sampai tamu asing lebih suka tinggal di hotel bintang empat, yaitu 39,47 persen,” kata Hasanudin.
Pemerintah DKI Jakarta Pemprov (Pemprov, bersama dengan Hotel Indonesia dan Asosiasi di Hotel (PHI), berusaha untuk mencegah pijatan dari karyawan hotel di kamar hotel hotel di Jakarta.
Salah satu cara untuk melakukannya, yaitu untuk melipatgandakan acara seperti konser untuk berlari dan musik. Dengan cara ini, katering diperkirakan akan bertahan hidup.
“Kami melipatgandakan” acara “. Sekarang ada banyak lari. Bulan adalah 3 atau 4 mengemudi, dan kemudian” acara “musik yang tidak ada sebagai Soundfest,” kata Gubernur Jakarta Praramono Anung.
Leave a Reply