JAKARTA (Ben) – Pemerintah Daerah Jakarta bertujuan untuk meluncurkan semua tanah untuk mengembangkan Kamal, utara Jakarta, yang mencakup 13 hektar 2026 dalam upaya mengatasi masalah banjir di Jakarta.
“Sampai akhir 2025, jika” dalam waktu “(dalam waktu), kita hanya dapat mengedit setengah sekitar 5-6 hektar.
Tank Kamal di Kambung Kamal Mawara, Provinsi Jakarta Utara.
Membangun tangki bertujuan untuk mengurangi efek banjir dan banjir yang disebabkan oleh sungai yang meluap selama hujan.
Selain itu, proyek ini berisi aspek -aspek pengembangan ekonomi dan pariwisata yang diharapkan memberikan manfaat panjang bagi wilayah Kamal Mawara dan masyarakat sekitarnya.
Pada tahun 2022, pemerintah DKI Jakarta regional dapat memperoleh tanah untuk membangun tank Kamal, tetapi proyek itu tidak tercapai karena hambatan di bidang ini.
Menurutnya, tanah diperlukan untuk meningkatkan atau memperluas tangki agar lebih optimal.
Untuk tahun 2024, ada 147 tank, populasi lokal dan situasi darurat dibangun di daerah DKI Jakarta.
Kegiatan kerja DKI Jakarta (RKPD) dengan Jakarta DPD juga dibahas masalah kurangnya akses ke Haji Dogol, Jalan Jakarta Timur.
“Untuk ini haji, tangki sudah siap, tetapi tidak ada jalan,” katanya.
Leave a Reply