Jakarta (Antara) – Kepala (bekas) Kepala Pemerintah (BPS) yang diterbitkan dalam pemerintahan pertama di Indonesia (Suseen).
“Apa yang kami rekam dan nyatakan saat ini saat ini ada laporan Sustranas dari September 2024
Dia mengatakan festivalnya akan mengumumkan hasil Susenas 20 Maret.
Namun, jika Anda melihat buah kelumpuhan pada bulan September untuk meningkatkan kekuatan untuk membeli kekuatan staf, terutama kemiskinan atau di tengah.
Selain memperkuat daya beli, Amalia mengatakan bahwa peningkatan gaya hidup juga dapat meningkatkan kondisi kehidupan pekerja, pendidikan dan kesehatan.
Dia berkata:
Berkenaan dengan bidang keluarga dalam keluarga Romawi, ia mengumumkan bahwa itu adalah 61 persen dari keluarga miskin. Sebagian besar dari mereka, Bagian 47.34, bekerja di Departemen Pertanian.
Pada saat yang sama, ketika dia dinilai dari contoh penelitian, dia mengatakan bahwa manajer rumah miskin memiliki pendidikan rendah, terutama di sekolah dasar atau tidak menyelesaikan pendidikan wajib.
“Umumnya Anda melihat gambar ini, secara umum, penyakit yang buruk di Indonesia dan pekerjaan rumah dibuat dan diturunkan.”
Populasi yang buruk di Indonesia pada tahun 20224 September 24.06, atau kurang dari 1,16 juta.
Ini menunjukkan bahwa anggota sesat ke -20 Juni berkurang dengan 0,46 poin, dibandingkan dengan 9,03 persen dari 9,03 persen terakhir.
Leave a Reply