JAKARTA (Antara) – Kantor Southeast -Sun (Jakarta Selatan) mengkonfirmasi bahwa 15 pasien bertemu dengan U – 18 pasien ditemukan setelah perawatan setelah perawatan.
“Semua pasien pulih,” kata Kepala Kesehatan Yakaha Selatan pada hari Selasa setelah menghubungi yang pada hari Selasa.
Yudi mengatakan bahwa penemuan 15 pemboman dari tahun 1925. 2025 Pembom Setelah memeriksa kesehatan dan pengakuan laboratorium rumah sakit.
Data terkait dengan catatan baru semua pendaftaran (NAR), adalah sistem informasi kesehatan dari departemen kesehatan.
Satu kasus ditemukan dalam looga atau rasa mengirim ke pasien dari rumah sakit ke Cavis-19.
“Di sisi lain, hingga 14 pasien adalah kasus investigasi yang berarti memastikan kesehatan mereka, bukan keluhan,” katanya.
Kantor Kesehatan Selatan Dżakarta memperhitungkan jumlah kasus dari tahun 1925 di selatan Dżakugan, 2025 sangat rendah, dan 15 kasus paling sering ditemukan dalam penyelidikan.
Jumlah ini cukup berkurang dibandingkan dengan 2024, yang pada tahun 1943 orang di 19.
Namun, konsentrasi masih diperlukan menggunakan protokol medis, seperti mencuci tangan, menggunakan topeng saat sakit atau pada jarak influenza.
Kementerian Kesehatan mengeluarkan siklus untuk meningkatkan risiko risiko risiko – dan bahaya risiko lainnya setelah pensiun nasional Asia.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (RI) mencatat hasil tujuh di 19. Indonesia.
Leave a Reply