Jakarta (Antara) – Asosiasi Arsitektur Indonesia telah setuju untuk berada dalam pekerjaan akhir sebagai peneliti yang melestarikan bangunan bersejarah bangunan bersejarah di sana karena mereka harus mengembalikannya sebagai bimbingan.
“Selama hidupnya, dia sedang syuting bangunan -bangunan tua di Jakakarta. Untuk digunakan sebagai tutorial arsitektur,” kata kurator arsitektur Adelia Ananiani.
Itu ditransfer ke diskusi internet yang diselenggarakan oleh majalah Astri dan Kenara Djaiaa Jakara pada hari Jumat.
Misalnya, menurut Adelia, dia ditugaskan untuk memasang mesin untuk mendinginkan katedral gereja di katedral. Tugas itu segera diikuti dengan memasang mesin pendingin tanpa merusak bangunan.
“Sejauh ini Gereja Katedral dingin, tetapi tidak ada mesin pendingin yang terlihat,” katanya.
HAN awal berhasil memasang mesin pendingin untuk mesin pendingin tanpa merusak seluruh bangunan. Bahkan, untuk memasang mesin pendingin, atap tinggi tidak boleh direncanakan dengan cermat.
Sebagai arsitektur yang meneliti warisan Belanda, sangat populer di kota Jakakarta, seperti bangunan bersejarah Bank Indonesia (dua). Jakakarta Mada Jakakarta, Gedung Yalan Ganan Mada Jakacarta, Stasiun Gambir, Katedral Katedral Jakakarta Banting dan beberapa bangunan tua di masa lalu.
Di sana dan teman -temannya juga mendirikan pusat dokumentasi arsitektur yang dapat digunakan arsitektur muda untuk menjelajahi bangunan bersejarah di Jakakarta.
Di sana saya mendengar Jan juga mendapat perhatian dari perancang gedung Yalan Koshan Amaya.
Archive Archive Museum untuk pencapaian di bidang pelestarian arsitektur, memiliki “penghargaan internasional internasional untuk” penghargaan internasional “internasional ASSember.
Dia juga berpartisipasi dalam tim konstruksi gedung Konefo yang rumit untuk DPR / MPR.
Banyak yang dapat mengeksplorasi pekerjaan profesinya, pengalaman sebagai pendidik dan kepedulian tentang dunia para profesional arsitek Indonesia.
Peserta yang berpartisipasi dalam berbagai profesi terkait, seperti arsitek dan perancang interior, membangun dunia akademik, layanan konstruksi dan membangun arsitektur konstruksi lama dari semua Indonesia.
“Mengetahui angka -angka seperti Aval, masyarakat diharapkan dapat menemukan pencapaian anak -anak terbaik dari orang -orang Indonesia di seluruh dunia,” kata Adelia.
Arsitek Sonny Sutananto juga setuju sebagai pembicara bahwa pekerjaan awal ini digunakan sebagai pedoman untuk pemulihan bangunan tua di Jakacarta.
“Meskipun ada sentuhan modernisasi bangunan warisan sejarah, itu tidak membahayakan. Bangunan itu tetap bertahan lama dan indah,” katanya.
Leave a Reply