Mec Nakeri Yassiyli mengatakan partainya mengumpulkan rincian mantan pekerja PT Sritex yang siap untuk kembali bekerja setelah menyelesaikan pekerjaan (PK).
Pada pertemuan kerja dengan rumah IX, Jakarta mengatakan pada hari Selasa bahwa selama pengumpulan data, partainya bekerja dengan manajemen keuangan dan lokakarya.
“Kami terus bergaul dengan Layanan Integrasi Ekonomi dengan para penyerang yang terkait dengan lokakarya sesuai dengan status tinjauan staf,” kata penerima.
Selain Layanan Makanan, Jussierli mengatakan Departemen Tenaga Kerja dan menetapkan kontak dengan berbagai serikat pekerja dan staf.
“Dari layanan orang -orang, kami terus mengaitkan serikat pekerja, serikat pekerja dalam koleksi data yang siap bekerja lagi,” katanya.
Selain itu, Mayaker mengatakan kurator dan penawaran ketika proses dipercepat. Selain itu, jika Anda melihat warisan Sritex saat ini dianggap digunakan.
“Jika program ini sewa sehingga pekerja kembali bekerja, jujur ini adalah organisasi organisasi yang diharapkan,” kata Monnel.
Menteri Tenaga Kerja (Delaker) Yasiri (kiri ketiga) pada pertemuan aktif dengan IX’s IX House di Jakarta, pada hari Selasa (11/3/2025). Antara / Hariato
Selama pertemuan, Jassierli juga menyebutkan jumlah kelompok Siritex yang terkena dampak redudansi, pertama pada Agustus 2024, di mana 340 orang dipecat oleh Pt Narajan Pentja Sembang, pada saat perusahaan tidak bengkok.
Belakangan, redudansi pekerja tim Sritex muncul pada Januari 2025, di mana kurator memperoleh 1.081 karyawan PT Bitermy Industries Smarang.
Sampai nomor gritoff di tim Sritex pada 26 Februari 2025, dengan rincian Pt Sriitex di Sukoharjo 8.504, Pt Primayuda Mandira 956 orang, Pt Sinaisar Pentja Changaja Dijaja.
Leave a Reply