Jakarta (Intens) -Malaysia menyebutkan perlunya komitmen bersama untuk mengimplementasikan struktur hukum negara -negara ASEAN untuk menegakkan struktur hukum di wilayah ini untuk mendorong ritme ekonomi di setiap negara anggota.
Dalam sebuah wawancara khusus dengan Arana di Jakarta pada hari Kamis, Menteri Departemen Urusan Hukum Malaysia dan Jakarta mengumumkan pada hari Kamis bahwa ‘Sri Azalina Othman mengumumkan Menteri Departemen Reformasi Institusional yang diberikan oleh Shri Azalina.
Pada kesempatan itu, Azalina mengatakan bahwa tidak ada cara untuk percaya bahwa komitmen mereka terhadap kerangka hukum yang diterapkan pada wilayah negara -negara ASEAN ini akan mendapat manfaat di setiap negara.
Mengacu pada Uni Eropa sebagai perbandingan, Azalina mengatakan bahwa meskipun anggotanya memiliki latar belakang yang berbeda, mereka memiliki janji umum bahwa bekerja bersama sebagai blok, perusahaan dapat menerapkan lebih baik dari sudut pandang yang pada akhirnya akan menguntungkan semua anggotanya.
“Jadi, mereka akan mengeluarkan undang -undang yang dikeluarkan oleh UE dan menjadikannya undang -undang yang akan diadaptasi oleh sebagian besar negara (anggota). Ini adalah hal yang saya harapkan untuk ASEAN ketika dia kemudian akan meletakkan forum hukum ASEAN,” kata Azalina.
Forum Hukum ASEAN akan diadakan di Kuala Lumpur pada bulan Agustus, di mana Malaysia mendorong promosi standar moral di antara wasit dan mempromosikan lanskap regional yang paling terintegrasi di antara wasit.
“Jadi ASEAN benar -benar terjadi, terutama dari struktur hukum, saya percaya bahwa kita harus membuat negara (anggota) berkomitmen untuk mendukung dan menerima pertanyaan mereka,” katanya.
Menyentuh masalah kebangkrutan di daerah silang, Azalina mengatakan bahwa semua negara ASEAN memiliki tantangan yang sama. Hal yang sama berlaku untuk sebagian besar negara di sebagian besar negara bahaya online, penipuan keuangan.
“Karena ketika orang -orang yang curang, dari mana Anda berasal dari mana Anda berasal, penipuan sekarang dianggap sangat internasional,” katanya.
Di tengah -tengah banyak tantangan yang semakin tidak terbatas, ia percaya bahwa negara -negara ASEAN tidak dapat pergi secara individual. Mereka harus pindah ke blok dan menjadi bagian dari ASEAN, menurutnya, anggotanya akan mendapat manfaat dari negara -negara.
“Jadi, kamu tidak bisa pergi sendiri. Kamu harus pergi ke blok. Jadi menjadi bagian dari ASEAN harus memanfaatkan negara -negara anggotanya,” katanya.
Leave a Reply