Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Timnas FC Online tuai hasil positif dalam latih tanding di Vietnam

JAKARA – Pelatih kepala tim nasional Indonesia Richard Permai mengungkapkan tim FC nasional untuk pertandingan Recolite Thailand 2025 di sebuah kamp pelatihan di Hanoi, Vietnam.

“Beberapa rencana tidak memiliki masalah, hanya ada satu atau dua rencana lain, bahwa kami offline dengan tim liga profesional di Vietnam,” kata Richard kepada Antala dalam sebuah pesan di Jakarta pada hari Kamis.

Richard mengungkapkan bahwa tim online National Football Club telah mencapai hasil positif dalam pelatihan dengan tim profesional Vietnam, yang juga merupakan tim baru dengan atlet top di Vietnam.

Tim nasional online klub sepak bola menuju Hanoi, Vietnam awal bulan ini untuk menderita kamp pelatihan intensif. Langkah -langkah yang diambil adalah untuk memperkuat sinergi tim dan meningkatkan strategi untuk menangani lawan -lawan Asia Selatan yang kuat.

Richard, memuat di jejaring sosial Komite Eksekutif Esports Indonesia (PB ESI), mengungkapkan bahwa program tersebut disusun jauh sebelum pemain tim online FC menerima kamp pelatihan di luar negeri.

“Untuk program pelatihan, kami merencanakan semuanya sebelumnya, dan kami hanya tinggal di sana untuk segera melaksanakan apa yang kami inginkan, rencana yang direncanakan, termasuk rencana untuk kegiatan olahraga yang akan berlanjut di hotel,” kata Richard.

Khairul Anam, pelatih tim nasional dari Indonesia Football Club, juga melewati cara yang sama, mengatakan adaptasi server menjadi pekerjaan rumah.

“Pekerjaan yang saya persiapkan, pelatihan pertama, pengaturan permainan dan persiapan untuk beradaptasi dengan ping, mereka hanya sesuai dengan jaringan, jadi saya sudah menyiapkan semua persiapan.”

Para pemain dari tim nasional FC online terdiri dari Mohammad Ega Rahmadiya, Dwiga Meyza Amandha dan Muhammad Dzaky Fedaus karena pertandingan ini jarang bersaing di Indonesia.

Di Asian Games, satu -satunya perwakilan Eco yang berada di peringkat 5 teratas dari 36 atlet Asia, hanya kalah dari dua pemain Korea Selatan dan dua pemain Thailand.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *