Jakarta (Antara) – PT Bank Negara Indonesia (Perso) memiliki rasa terima kasih pada dua pasangan pria Indonesia, Fajar Alfian / Mohammad Rian Ardianto dan Sabar Kariaman Gutama / Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, yang menggantikan, yang menggantikan, yang menggantikan, yang menggantikan ISFAHANI, yang menggantikan ISFAHANI, yang menggantikan ISFAHANI, yang menggantikan ISFAHANI, yang menggantikan ISFAHANI, yang menggantikan,
Melalui penampilan yang konsisten dan pertarungan tanpa akhir, dua pasang menunjukkan bahwa Indonesia adalah kekuatan kekuatan dunia-winminton dunia lain, terutama di sektor para pria.
“Kami bangga menjadi bagian dari para atlet hebat ini. Dukungan kami dengan PBSI adalah bentuk nyata dari komitmen BNI untuk terus meningkatkan olahraga Indonesia di fase dunia,” katanya dalam sebuah pernyataan tertulis di Jakarta.
Pasangan peringkat keenam, Fajar / Ryan, melangkah menjadi empat empat setelah pemukulan pasangan Cina Huang Di / Liu dengan skor sempit 21-19, 23-21 di perempat final pada Jumat (6/6) malam.
Sementara itu, beberapa / memotong, jatuh perhatian historis kepada publik setelah mengalahkan dengan semen pertama dari Malaysia, Goh Sze Fei / Nur Izuddin, dalam pertempuran dengan tiga pertandingan 21-19, 9-21, 21-19.
Meskipun pemotongan muncul di negara bagian yang tidak sepenuhnya pulih karena cedera profesi, tekad dan kecerdikan strategi di bawah bimbingan pelatih Hendri Setiavan, yang pertama kali mengikuti pelatih dalam sejarah dalam sejarah.
Adapun Fiar Alfiara, lahir di Bandung, 7 Maret 1995. Karier Badminton dimulai di Legenda Heliat Klub Taufa. Setelah pengecualian dari pelatihan nasional, PBSI menelepon lagi 2014. Tahun. Dan dipasangkan dengan Muhammad Ryan Ardiantoom, atlet yang lahir di Bantulu, 13. Februari 1996. Tahun.
Mereka berdua mulai menarik perhatian setelah menaklukkan turnamen menantang internasional Indonesia di Indonesia. Sejak itu, Fayar / Ryan telah menjadi kapal ganda untuk Men Indonesia di berbagai acara internasional, termasuk memenangkan berita utama di Malaysia Open dan secara konsisten tampil di kejuaraan besar, seperti semua tur dunia di Inggris dan BVF.
Sementara itu, kehadiran kesabaran / pengurangan menunjukkan regenerasi sektor Dubl untuk pria yang terus tumbuh.
“BNI akan terus mendukung PBSA dalam mendorong atlet muda di atlet yang luar biasa. Ini adalah bagian dari kontribusi kami di Juara Dunia Dunia di Indonesia,” kata Okki.
Melalui sinergi terus -menerus antara PBSI dan BNI, pencapaian atlet nasional dapat terus memanjat dan nama -nama wangi Indonesia di arena internasional dapat dilanjutkan.
Leave a Reply