Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Eko Yuli tergabung di Grup B Kejuaraan Asia Angkat Besi 2025

Jakarta (Antara) – Indonesia tingkat lanjut Eko Yuli Irawan akan memulai karyanya di Kejuaraan Berat Besar Asia pada tahun 2025 dari Kelas B 67kg Grup B, dengan generasi asli 290kg berdasarkan Federasi Entri Asia Terakhir (AWF)

Eko menempati posisi kedelapan dari 18 orang yang mengangkat, yang akan bersaing di kelas. Dalam kasus berlangsung di Jiangshan, Cina, pada 9-15 Mei, ia akan bersaing dengan beberapa nama besar, termasuk perwakilan pembawa acara Zheng Xinhao, yang telah merekam generasi tertinggi dalam daftar sementara, adalah 330kg.

Kompetisi yang ketat juga berasal dari pemenang Gold Games 2023 Vietnam, Tran Minh Tri, yang telah mendaftarkan total 310kg, serta dua lift lainnya, Muhamad Aznil bin Bidin dari Malaysia dan Khusinboy Matrasulov dari Uzbekistan.

Meskipun menghadapi persaingan sengit, Eko sebelum meninggalkan China mengatakan bahwa partisipasinya kali ini tidak fokus pada medali.

“Kami telah menjalani persiapan, meskipun situasi generasi saya tidak sepenuhnya pulih setelah cedera. Tapi saya benar -benar menyukainya. Ini adalah peristiwa hangat sebelum gol utama di Sea Games pada tahun 2025.”

Selain EKO, pada hari kedua perlombaan kejuaraan Asia pada tahun 2025, Sabtu (10 Mei), ia juga akan memiliki perwakilan Indonesia lainnya, Juliana Klarisa dan Balisia Bamerop Ninggan, keduanya dari kelas wanita 55kg.

Klarisa dan Balisia berada di peringkat ketiga dan keempat dalam daftar peserta dengan mendaftarkan total 190kg generasi untuk sementara.

Secara keseluruhan, Indonesia mengirim 10 orang ke Kejuaraan Asia pada tahun 2025. Atlet tahun akan bermain pada hari Selasa, Minggu (11/5), yaitu Natasya Beteyob (59kg wanita), Tsabitha Alfiah Ramadani dan Nadita Aprilia (64kg wanita), dan dua pria yang memperpanjang Ardaraway dan SlahaDa Aprilia (64kg Women), dan dua pria yang memperpanjang Ardaraway dan Dahara Aprilia (64kg Women), dan dua pria yang memperpanjang Ardaraway dan Dahara Aprilia.

Sementara itu, pengangkat Rizki Juniansyah diperkirakan akan muncul pada hari Senin (12 Mei) di kelas Putra 81kg, diikuti oleh Indonesia Indonesia di Indonesia, perwakilan terakhir Indonesia pada hari Selasa (5/13) di Kelas Putri 71kg.

Di Kejuaraan Berat Besar Asia pada tahun 2024, Indonesia membawa pulang Ba Vang, Sau BAC, dan Five Dong.

Ba Vang dimenangkan oleh Rahmat Erwin Abdullah, yang jatuh ke 73kg. Dia mengukir snatch 159kg, bersih dan bengkok 204kg, dan total 363kg.

Di kelas itu, Indonesia juga membawa pulang tiga perak melalui Rizki Juniansyah setelah memposting 158kg untuk Snatch, 195kg di pasukan bersih dan mengejutkan, dan total 353kg.

Dua perak telah memenangkan 61kg untuk membesarkan putra Ricko Saputra dalam generasi yang bersih dan kejutan dengan 161kg dan total 291kg. Untuk generasi Ricko Snatch, ia memenangkan tembaga dengan 130kg.

Natasya Beteyob, yang jatuh ke kelas 59kg Putri, juga berkontribusi pada generasi snatch dengan 96kg, serta dua tembaga untuk bersih dan tersentak untuk 116kg dan total 212kg.

Dua koin terakhir Nurul Akmal di kelas +87kg wanita setelah memposting 149kg untuk kekuatan bersih dan kejut dan 259kg pada jumlah total generasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *