Jakarta (Anttara) – Orang -orang manusia adalah Alfianer / Muhammad Rin Ariatto gagal akhir dari teman -teman Indonesia.
Orang merah dan putih mengetahui umpan dan selatan selatan antara 1 jam 19-21, 21-19, 21-19.
Kompetisi adalah kemarahan besar dari bagian pertama. Keduanya saling menjaga dan perkelahiannya kuat.
Dia ditinggalkan pertama, Fajar / Rian menginspirasi permainan karet setelah memenangkan pertandingan kedua.
Dalam kasus permainan, Fajar / Rian kembali ke Doul Common dan Kim / SEO. 19-19, meskipun 21-21, beberapa Korea tetap tenang dalam tanda-tanda kritis untuk menutup kompetisi dengan 23-21.
Thesis Eggs Appear in the Opportunity of the Indonesian End The Group Has Confirmed at the Top of the Group After the Victim of a Group of People With Person’s Hi Man by the Human Wei Wun 21-18, 12-21, 18-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23-21, 23.
Harapan Indonesia menang di tangan pria di tangan Sabar / Reza, yang bereaksi terhadap Kim / SEO pada Jumat pagi.
Terakhir kali Indonesia menempatkan dua anggota Indonesia pada tahun 2019 ketika Marcus Fernaldddi, 21-19, 21-19 jatuh.
Ko te taitara whakamutunga o nga taangata o nga taangata i toa i indonesia i te 2021 i muri i te hinga o marcus / kevin te tabaro hoki / yugo kobayashi me te 21-18.
Harapan orang -orang untuk orang -orang dari pemilik Maori menang dan mengakhiri gelar cepat gelar Indonesia dalam empat tahun terakhir.
Leave a Reply