Jakarta (Antara) – Kementerian Perlindungan Migran (Kemenp2mi) memfasilitasi mayat tiga migran Indonesia (PMI) yang tewas setelah kecelakaan kerja Korea Selatan (Korea Selatan) di negara itu.
“Atas nama pemerintahan Presiden Prabowo Subanto, saya adalah kesedihan yang mendalam”, “Menteri P2MI Abdul Kadir Karding ketika ia membawa tiga tubuh kembali ke keluarganya di bibir manusia, pada hari Rabu (23/4), Kamis (23/4), Tangerang, Rabu.
Tiga kematian disuruh bekerja sebagai kru (ABK), bersama dengan masing -masing nama Musthakfirin Adal Woosobo, Jawa Tengah dan Moch Hasim Bisri dan Darji dari Brebes, Jawa Tengah.
Menteri Karding menekankan bahwa tiga terbunuh oleh eksploitasi, kekerasan atau korban pelanggaran perdagangan kriminal kepada rakyat (TPPO). Namun, mereka mengalami kecelakaan pekerjaan laut dengan waktu yang tepat waktu.
Pekerja migran Muslihtakfirin meninggal setelah jatuh dari kapal dan tenggelam saat dia pergi ke laut. Mayatnya menemukan polisi Coast Guard di Hongdo Waters 15. April 2025.
Moch Hasim Bisri kemudian meninggal dalam penyakit 14. April 2025. Tahun. Sementara Darja mengalami kecelakaan pekerjaan di laut karena kapalnya tenggelam. Dia meninggal 14 April 2025. Tahun.
Menteri Karding mengatakan bahwa di antara tiga pekerja migran Indonesia yang meninggal dalam kecelakaan kerja, dua dari mereka menerima kompensasi dari Badan Asuransi Sosial (BPJ) dari Rp85 juta.
Mereka berdua digunakan karena mereka mengikuti skema penempatan pemerintah (g pada g) dari Kemenp2mi.
“Saya selalu diperingatkan, menarik untuk menjadi metode, sehingga dapat digunakan dalam asuransi kesehatan, sertifikasi dan kontrak kerja. Jadi ketika ada kecelakaan kerja, ada asuransi,” kata Menteri Carding.
Dia meyakinkan bahwa Kemenp2mi akan mengawasi dan memfasilitasi tiga badan pekerja migran Indonesia untuk dimakamkan di kota kelahirannya.
“Kami memastikan kondisinya hadir dalam kasus -kasus seperti itu. Pekerjaan kami berikutnya memastikan bahwa hak -hak tubuh terpenuhi,” katanya.
Kemenp2mi mengatakan bahwa hingga 23 April 2025. Tahun, pengembalian 6.743 dengan masalah pekerja migran.
Mengaktifkan 1.299 kandidat PMI, 134 penarikan tubuh, 5.248 migran kembali dan 61 pemulihan pekerja migran.
Leave a Reply