JAKARDA – Departemen Sumber Daya Air Jakarta Utara (SDA) Departemen Sumber Daya Air (SDA) melakukan ketinggian tanggul Gabag, yang sarat dengan pasir dari pantai desa Pulo Marunda di distrik Cilincing, untuk memprediksi banjir pasang surut.
“Hari ini, kami memobilisasi 60 personel Blue Force untuk memasang Geobag,” kata Ahmad Syaiful dari direktur kantor Jakarta.
Menurutnya, tanggul dengan ketinggian hingga 50 cm (cm) dipasang satu meter selebar sepanjang 50 meter.
Di masa lalu, tanggul di lokasi yang sama setinggi satu meter, sehingga ketinggian tanggul menjadi 1,5 meter.
Menurut Ahmad, pada bulan Desember 2024, lokasi dibanjiri pasang hingga 50 cm dan peristiwa serupa diprediksi akan diulangi, melaksanakan ketinggian tanggul.
Dia mengatakan: “Sejak 14 Maret 2025, pekerjaan telah dimulai dan tujuannya harus selesai pada 27 Maret 2025.”
Dalam karya ini, ratusan standar geografis dikumpulkan ke salah satu kabel Gabion untuk membuat struktur tanggul lebih kuat.
Ahmad berharap bahwa ketinggian tanggul semacam itu dapat menahan penghalang air laut sehingga penduduk dapat aman dan bermanfaat. “
Sementara itu, penduduk Marunda Pulo, RT 01/07, Kelurahan Marunda (32) dari Wahid mengatakan bahwa kapal sub-pept Jakarta SDA Utara mengangkat tanggul.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah yang telah mengambil tindakan cepat untuk mencegah banjir di daerah kami. Keberadaan tumpukan dan ubin pasir tidak diragukan lagi sangat berpengaruh dalam membawa dampak air laut,” katanya.
Leave a Reply