Surabaya (Antara)-Asisten Pelatih Surabaja, Pron Nawavi, mengakui 1-3 kekalahan yang menyenangkan Bali United dengan skor 1-3 di Liga Indonesia 1 2024/25 dari kesalahan itu sendiri.
Read More : Barca Academy Camps hadir di Indonesia, diikuti 72 pesepak bola muda
“Kami sudah tahu cara bermain Bali United, tetapi sungguh (kekalahan ini) kami juga menciptakan cukup baik,” kata Uston pada konferensi pers setelah pertandingan di Gelora Bung Volume Stadium (GBT) Surabaya, Jawa Timur, pada Jumat malam.
Uston kecewa bahwa Personbaja tidak menawarkan kemenangan di pertandingan terakhir musim ini, yang juga merupakan waktu pemisahan Muhammad Hiday.
Namun, ia masih menghargai para pemain yang mencoba mencapai hasil terbaik melawan Bali United.
Uston juga menggarisbawahi selebriti kiper Bali United Adilson Maringa, yang menyebut salah satu kunci kemenangan para pengunjung.
“Kami harus mengakui, kami telah menciptakan banyak kemungkinan, tetapi mereka masih memukul, dan tidak sama dengan penjaga gawang, tetapi sama seperti Maringa. Itu harus menjadi ibu jari, untuk mencapai tujuan sehubungan dengan tim nasional.
Webfielder serangan Francisco Rivera, yang menjadi satu -satunya penembak Pesbaya Espida mengatakan bahwa timnya mengalami kesulitan mengubah situasi setelah dua gol di belakang Bali United.
“Mereka menang untuk serangan balik yang efektif. Setelah 3-1, sulit bagi kami. Ini adalah musim yang sulit, tetapi kami masih bangga dengan Persbay,” katanya.
Rivera juga mengucapkan terima kasih karena telah ditunjuk kepada pemain terbaik musim ini meskipun ia harus beradaptasi dengan peran kolektif tim.
Menurutnya, terlepas dari hasil yang diterimanya, khususnya untuk tim kelembutan yang baik untuk mencapai gawang di League 1.
“Kami akan terus mencoba menunggu kami menjadi juara musim depan,” kata pemain Meksiko itu.
Kekalahan dalam pertandingan menyebabkan Pesbaj menutup musim di tempat keempat di meja dengan 56 poin.
Uston tetap bersyukur karena posisinya menjadi kemajuan besar setelah musim lalu hanya berakhir pada 12. Terutama sebagai peringkat keempat, Persubaya juga berhak mendapatkan Kejuaraan Klub ASEAN musim depan.
Dia mengirim proses penilaian tim ke administrasi dan pelatih penting baru yang belum diputuskan.
Leave a Reply